Gridpop.id - Masih ingat dengan Martunis, anak korban tsunami Aceh yang diangkat anak oleh pesepakbola Cristiano Ronaldo?
Begini kabarnya sekarang!
Pastinya masih segar dalam ingatan bagaimana dahsyatnya tsunami yang melanda Aceh dan beberapa negara pada 2004.
Baca Juga : Gara-gara Rebutan Janda, Dua Sopir Truk Saling Bacok hingga Roboh karena Luka Parah
Dalam seketika, beberapa wilayah di Aceh rata dengan tanah dan air.
Bencana alam itu pun kemudian dibuat museum sebagai monumen simbolis untuk bencana gempa bumi dan tsunami Samuda Hindia tersebut, juga sebagai pusat pendidikan bencana dan tempat perlindungan darurat andai tsunami terjadi lagi.
Namun ada satu kejadian yang juga masih membekas hingga sekarang.
Yakni selamatnya seorang anak berusia 8 tahun bernama Martunis.
Selama 24 hari, ia terombang-ambing di lautan namun masih bisa hidup dan akhirnya bertemu dengan ayahnya.
Baca Juga : Dengan Tatapan Sendu, Curhat Ayah yang Mewakili Mendiang Anak Wisuda: Hari itu Hampir Nggak Kuat Lagi Saya
Saat kejadian, anak itu menggunakan baju tim nasional Portugal yang kebesaran di badannya.
Kabar itu pun sampai ke telinga Cristiano Ronaldo yang memang berasal dari Portugal.
Akhirnya ia datang ke Aceh untuk menemui Martunis.
Secara mengejutkan, ia juga mengumumkan kalau ia akan mengangkat Martunis sebagai anaknya.
Foto-foto Martunis dan Ronaldo pun juga banyak beredar di media saat itu.
15 tahun berlalu, rupanya kini Martunis tumbuh jadi pria yang sangat tampan.
Ia sempat muncul dalam acara I'm Possible yang dipandu oleh Merry Riana.
Pada video yang diunggah ke channel YouTube Merry Riana pada Jumat (1/3/2019), Martunis menceritakan banyak hal, mulai dari memorinya tentang bencana tsunami hingga perlakuan Ronaldo padanya.
Rupanya pada saat kejadian, Martunis harus kehilangan ibu dan dua saudara kandungnya.
Baca Juga : Pesan Pilu Dita Soedarjo pada DJ Verny Hasan yang Isyaratkan Ingin Akhiri Hidup
Mereka terpisah saat air laut datang menghantam dan Martunis sempat menyerahkan sang adik pada ibunya.
Dari sana lah akhirnya ia terombang-ambing di laut dan mendarat di kasur hingga batang kayu yang lewat.
Yang mengerikan, Martunis sempat bercerita kalau ia sempat ingin mengakhiri hidupnya saat ia sampai di daratan dan melihat banyak mayat.
Baca Juga : Ulang Tahun ke-67, Roy Marten Dapat Ucapan Spesial dari Presiden Jokowi!
Ia sempat hilang harapan dan sudah memecahkan botol untuk ditusukkan ke badannya.
Namun akhirnya ada orang yang datang dan ia meminta pertolongan.
Setelah itu ia dibawa ke pengungsian dan diberi makan hingga akhirnya bertemu dengan saudara sepupu dan ayahnya yang ternyata selamat.
Kisahnya yang mampu bertahan hidup selama 24 hari di lautan rupanya membuat Ronaldo tergerak untuk membantunya.
Terlebih Martunis menggunakan jersey timnas negaranya.
Tanpa ragu, Martunis pun diangkat jadi anak angkat pesepakbola legendaris itu.
Baca Juga : Potret Nenek Reino Barack Cantik Meski di Usia Senja, Ini Rahasia Panjang Umur Masyarakat Jepang
Martunis juga menceritakan bagaimana akhirnya Ronaldo membawanya dan ayahnya ke Portugal guna melupakan kejadian yang ada di Aceh.
Selama 3 bulan di sana, ia mengaku sudah bahagia dan tidak menangis lagi.
Ia juga kini memanggil Ronaldo dengan sebutan 'daddy' atau ayah dalam Bahasa Inggris.
Rupanya Ronaldo sangat sayang pada Martunis, lo!
Buktinya, tiga permintaan Martunis langsung dikabulkan oleh Ronaldo ketika diminta.
"Saat itu Ronaldo baru ada di Portugal selama 2 jam setelah dari Madrid, Spanyol. Dia pun minta saya dibawa ke hotel tempat dia menginap. Dia kan suka sibuk, kita jadi jarang bertemu dan dia bilang kangen. Begitu saya sampai, dia langsung bertanya kabar saya dan keluarga. Terus pertama saya minta sama dia iPhone 6, kata dia 'okay'. Kalau kata kita, bagi dia itu kecil. Besoknya langsung dikasih sama dia," tutur Martunis.
Baca Juga : Ambil Alih Temani Ibu Mertua, Aliya Rajasa Tak Pernah Lepaskan Tangan dari Ani Yudhoyono
Permintaan kedua dan ketiganya pun hampir sama, yakni tiket pertandingan yang dilakoni oleh ayah angkatnya.
Pertama adalah pertandingan timnas Portugal dan Perancis yang diadakan di Lisbon.
Lalu yang kedua adalah ia meminta untuk bisa nonton pertandingan Real Madrid langsung di Madrid.
Baca Juga : Ketemu Jodoh di Usia Tua, Pasutri Kakek Mutamir dan Nenek Nurhayati Menikah Usai 63 Tahun Menjomblo
Di sana, ia nonton bersama dengan keluarga Ronaldo yang lain, termasuk anak kandungnya.
Martunis sendiri sempat dilatih untuk jadi pemain sepakbola.
Setelah sempat berlatih di Portugal, kini Martunis kembali ke Aceh.
Ambisinya menjadi pemain sepakbola tetap menyala.
Sayangnya, ia mengalami cedera sehingga tidak bisa melanjutkan kiprahnya.
Kini Martunis menikmati hari-harinya sebagai anak angkat Ronaldo meski mereka harus berjauhan.
Martunis hingga kini mengaku selalu dibantu Ronaldo.
"Segala keperluan saya dibantu. Dia bilang bisa bantu saya sewain rumah apartemen . Saya juga diminta belajar mobil."
Dengan segeala kemurahan hati Ronaldo, Martunis tak lupa mendoakan sang superstar.
"Saya selalu berdoa semoga dia makin sukses," harapnya.
Baca Juga : Luna Maya Ungkap Rasa Bahagianya Usai Diberi Jam Tangan Mewah Oleh Seorang Pria, Siapa?
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar