Menurut Guinness World Records, Chillal mulai menumbuhkan kukunya saat umurnya 14 tahun.
Awalnya, ia dimarahi gurunya setelah secara tak sengaja mematahkan kuku panjang milik sang guru.
Sang guru memberitahu Chillal betapa sulitnya untuk merawat kuku-kuku itu.
Namun Chillal bertekad untuk membuktikan apa yang dikatakan gurunya adalah salah, merawat kuku adalah hal yang mudah.
"Saya tidak tahu apakah guru saya sudah mati atau belum sekarang, tetapi saya ingin mengatakan apa yang dikatakannya, saya anggap sebagai tantangan dan saya membuktikannya sekarang," katanya kepada Sky News.
Baca Juga : Idap Down Sindrom hingga Tak Diberi Makan Selama 20 Hari, Pria Ini Meninggal di Rumah Sakit 'Kelas Satu'
Keputusan untuk memotong kukunya bukanlah hal mudah bagi Chillal.
Ia akhirnya luluh setelah mengetahui kukunya akan secara permanen ditampilkan di Ripley's Believe It or Not! di Times Square, di New York City.
Source | : | sky news,Guinness World Records,Suar.grid.id |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar