Tak sampai di situ, menurut Firdaus, adik iparnya merupakan sosok perempuan yang religius dan solehah.
"Dia sangat jarang bicara jika tidak diajak bicara, dia sering berpuasa Senin Kamis dan terutama sholatnya tidak pernah tinggal," imbuh Firdaus.
Di sisi lain, pengakuan Firdaus tersebut semakin kuat dengan adanya fakta hasil otopsi serta bukti yang dikemukakan dari pihak kepolisian.
Dikutip dari Tribun Sumsel, Selasa (14/5/2019), polisi menegaskan dari hasil otopsi tidak ada hubungan badan antara keduanya.
Dari hasil otopsi adalah korban Fera Oktaria disiksa sedemikian rupa hingga meninggal dunia.
"Dari hasil otopsi, sama sekali tidak ada berhubungan badan. Jadi sebelum dibunuh, korban ini terlebih dahulu dianiaya di bagian kepala," ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Senin (13/5/2019).
Meminta putusnya Vera, membuat DP kesal dan dari itulah diduga ia merencanakan untuk melakukan hal tersebut.
Sehingga, ia menjemput korban dan membawanya ke Sungai Lilin untuk melancarkan rencananya.
"Sekarang pelakunya masih tunggal. Belum ada pelaku lain. Dari hasil olah tempat kejadian, sidik jari yang ditemukan banyak sidik jari pelaku dan juga korban ini mengalami luka di bagian kepala," ujarnya.
Sebelumnya, Fera Oktaria dikabarkan berada bersama 2 pria di penginapan Sungai Lilin.
Source | : | Tribun Sumsel,Nakita |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar