"Ratusan ada kali ya. Kami dipaksa keluar, diteriaki macam-macam," katanya.
Suasana memanas hingga pukul 04.00.
Namun, beberapa massa ditarik ke Tanah Abang untuk mundur oleh kepolisian.
Beberapa kali, molotov dan lemparan batu masih terus dilempari massa hingga pukul 07.00.
Dikutip dari Tribunnews.com, Rabu pagi, sebelumnya kondisi di sepanjang jalan pasca pembakaran Asrama Brimob juga masih berantakan dan dipenuhi kaca.
Pada pukul 06.30 pagi tadi, terpantau massa terkumpul di Jalan Petamburan 5 menuju Puskesmas Petamburan.
Beberapa orang terlibat melempar batu dan molotov.
Baca Juga: Inilah Sederet Ramalan Jitu Mama Lauren yang Bikin Gempar dan Jadi Kenyataan
Polisi dengan tameng sempat berjaga di sepanjang jalan.
Imbas perusakan asrama, Jalan KS Tubun ditutup. (*)
Source | : | Kompas.com, Tribunnews.com |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar