Kasi Pelayanan Desa Bendung, Sukirno mengatakan, pertama kali mengetahui kisah cinta keduanya saat Mitro mendatangi rumahnya untuk membantu mengurus pernikahan.
Pada hari Sabtu (22/6/2019), keduanya mulai mengurus persiapan.
Awalnya anak angkat Sutinah sempat tidak setuju.
Namun, dengan pendekatan dari masyarakat akhirnya sang anak merestui.
"Sepenuhnya masyarakat mendukung. Prosesnya cukup singkat, saya persiapkan syarat-syarat hari Selasa, ditandatangani Pak Kades, dan Kamisnya sudah sah jadi pasangan suami istri," katanya.
Saat hari pernikahan, warga pun ikut mengantarkan keduanya ke KUA.
Bahkan keduanya diberikan pakaian yang bagus, dan sempat akan dipinjamkan kursi pengantin yang dibawa mobil bak terbuka sambil diarak.
Namun, karena keduanya merasa malu maka arak-arakan diurungkan.
Ini bukan kali pertama ada warga Bendung menikah di usia lanjut.
Beberapa tahun silam, menurut Sutikno, juga sempat terjadi pernikahan di usia lanjut.
"Yang dulu malah lebih tua umurnya, tetapi sekarang sudah meninggal," ucapnya.
Baca Juga: Tak Henti-hentinya Dikaitkan dengan Luna Maya, Begini Cara Faisal Nasimuddin Ungkap Rasa Kesalnya!
Baca Juga: Saphira Indah Dimakamkan Bersama Bayi yang Dikandungnya, Ini Penyebabnya
Komentar