Informasi tersebut disampaikan lewat laman media sosial Twitter dan Instagram miliknya.
Peran Sutopo dalam menyajikan informasi sangat berpengaruh untuk menekan jumlah hoaks yang biasanya muncul ketika bencana alam sedang melanda.
Kegigihannya itu sempat dibahas oleh media asal Amerika Serikat, The New York Times.
Dalam artikel yang dirilis pada Desember 2018 silam, Sutopo disebut sebagai sumber terpercaya mengenai informasi bencana di Indonesia.
Bersamaan dengan itu, Sutopo juga mengalami "bencana" dimana dirinya yang bukan perokok divonis mengidap kanker paru-paru stadium 4.
Dokter bahkan memprediksi hidupnya hanya tinggal 1 hingga 3 tahun lagi.
Source | : | Kompas.com,New York Times |
Penulis | : | Bunga Mardiriana |
Editor | : | Bunga Mardiriana |
Komentar