Pada 2018, Arief bersama Sachrudin mengajukan diri kembali.
Kali ini, pasangan petahana tak memiliki lawan, untuk itu pada Pilkada 2018 Arief-Sachrudin 'hanya' melawan kotak kosong.
Ia pun menang melawan kotak kosong dengan perolehan suara sebesar 609.428 suara atau 84,7 persen dari total suara sah pilkada tersebut.
Saat pencalonan Pilkada 2018, ia didukung hampir seluruh parpol yang ada, yakni Partai Demokrat, PDI-P, Golkar, PPP, PKB, PAN, PKS, Gerindra, Hanura, Nasdem, PSI, dan Perindo.
Baca Juga: Datang Tengah Malam, Raffi Ahmad Kaget Rumah Merry Dekat Kuburan hingga Saksikan Hal Mengejutkan Ini
Berdasarkan situs resmi Pemkot Tangerang, sebelum berkiprah di dunia politik, Arief merupakan seorang pengusaha sukses yang bekerja sebagai Presiden Direktur Rumah Sakit Sari Asih Group.
Pria yang pernah belajar di Western Michigan University Amerika Serikat itu memasukkan nuansa pelayanan Islami di rumah sakitnya.
Sebelumnya, ia juga rajin menjadi bagian dari organisasi Islam.
Arief pun pernah menjadi Ketua Dewas Penasihat Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kota Tangerang.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar