Melihat ekspresi Regi Datau yang kesal, Ayu Dewi pun membela diri.
Ia mengaku bahwa saat itu tidak tahu soal harga mahal dari restoran yang dikunjungi.
Seolah tak mau mendengar alasan dari Ayu Dewi, Regi Datau pun tambah meradang.
Regi Datau lantas meminta agar Ayu Dewi selalu bertanya tentang segala sesuatu yang tidak ia ketahui.
Pada momen tersebut, Ayu Dewi dan Regi Datau pun sempat terlibat dalam perdebatan.
"Oh itu, aku kan enggak tahu yang," kata Ayu Dewi.
"Yah itu, udah dikasih tahu. Kamu enggak tahu udah dikasih tahu. Kalau dikasih tahu, dengar !" pungkas Regi Datau.
"Waktu itu, aku tuh enggak tahu, kalau satu orang harganya segitu. Mana aku tahu," balas Ayu Dewi.
"Ya kalau enggak tahu nanya. Kecuali punya uang banyak banget, enggak usah tanya," timpal Regi Datau ketus.
"Aamiin ya Allah. Itu aku doain," jawab Ayu Dewi.
Masih kesal dengan momen tersebut, Regi Datau pun kembali mengungkitnya.
Karena ternyata, restoran mahal di Jepang itu tidak memperbolehkan anak-anak untuk masuk.
Alhasil, kedua anak Ayu Dewi dan Regi Datau pun tidak bisa mencicipi hidangan mahal di restoran tersebut.
Tak hanya itu, orangtua Ayu Dewi yang saat itu ikut pun tidak bisa ikut mengonsumsinya.
Mengingat kenangan buruk dalam liburannya itu, Regi Datau pun kembali menyalahkan Ayu Dewi.
"Bayarnya mahal, tapi anak-anak enggak bisa makan juga. Bawa bapak sama ibu, mahal-mahal, tapi mereka juga enggak ini (ikut makan). Jadi kan mubazir," ujar Regi Datau.
"Amsyong deh liburan pertama eyek. Enggak dijajanin deh habis itu. Dijajanin deh tapi enggak dijajanin banget karena dihukum," imbuh Ayu Dewi.
Kembali menumpahkan kekesalannya, Regi Datau pun mengaku tak menyangka jika ada restoran yang membanderol harga tinggi hingga Rp 8 juta per orang.
Mendengar penuturan Regi Datau, Ayu Dewi pun menyebut bahwa ada restoran yang memasang tarif lebih mahal daripada yang pernah ia kunjungi.
Tak mau mendengar alasan Ayu Dewi, Regi Datau pun kembali geram.
"Makan apa coba harga segitu ?" tanya Regi Datau.
"Ada tahu yang lebih mahal lagi," timpal Ayu Dewi.
"Iya tahu. Tapi segitu aja ngapain ! Mendingan ketahuan buat yang lain," pungkas Regi Datau.
Komentar