GridPop.id - Smartphone seolah sudah menjadi kebutuhan primer setiap manusia.
Tentu saja agar mudah berkomunikasi dan mendapat informasi.
Terbukti, banyak sekali anak yang masih duduk di Sekolah Dasar (SD) sudah memiliki ponsel pribadi.
Banyak pula orangtua modern yang sudah memperkenalkan anak-anaknya smartphone sejak masih balita.
Tak bisa dipungkiri bahwa keberadaan smartphone begitu mempermudah pekerjaan manusia.
Kita bisa melakukan berbagai macam pekerjaan dalam satu waktu dengan bantuan smartphone.
Tapi, banyak pula dampak buruk dari keberadaan ponsel yang semakin canggih ini.
Mulai dari orang lebih sibuk menjalin komunikasi jarak jauh lalu mengabaikan orang terdekatnya, turunnya kepedulian seseorang hingga timbul kecanduan.
Pasti kita pernah menemui orang-orang sekitar yang selalu sibuk dengan ponsel di tangannya meski tak ada pekerjaan atau sebagainya yang mendesak.
Sikap seseorang yang sudah sulit lepas dari ponsel meski tak ada kepentingan mendesak itulah yang disebut kecanduan.
Seperti perempuan bernama Aarti Devi asal India yang sudah sangat kecanduan ponsel hingga acuh dengan orang di sekitarnya.
Alhasil, Aarti Devi pun harus merelakan rumah tangganya karena sang suami tak tahan dengan sikapnya yang selalu sibuk bersama ponselnya.
Awalnya, pernikahan Aarti Devi dan kekasihnya Lalu Ram tak pernah ada masalah hingga menimbulkan keretakan rumah tangga.
Masalah rumah tangganya muncul ketika ia dan suaminya berkunjung ke rumah mertua, yakni orangtua Lalu Ram.
Selama tinggal di rumah mertuanya itu Aarti Devi selalu sibuk dengan ponselnya dan mengabaikan suami serta keluarganya yang lain.
Mulanya mertua atau orangtua Lalu Ram tak menggubris dan mengabaikan sikap Aarti Devi yang tak pernah lepas dari ponselnya.
Namun, akhirnya sang mertua mulai turun tangan menegur Aarti Devi yang tetap asyik bermain ponsel di tengah situasi serius atau penting.
Suami beserta keluarganya meminta kepada Aarti Devi untuk mengurangi kebiasaannya bermain ponsel secara baik-baik.
Sang suami pun meminta Aarti Devi agar lebih peduli dengan situasi di sekitarnya, seperti membantu pekerjaan rumah dan menjalankan tugasnya sebagai istri.
Sayangnya, teguran baik-baik dari metua dan suami justru tak digubris oleh Aarti Devi yang masih tetap sibuk dengan ponselnya.
Akhirnya mertua Aarti Devi pun naik pitam dan tak sabar lagi melihat kelakuannya yang selalu asyik main handphone tanpa peduli sekitarnya.
Mertua Aarti Devi pun sempat membawa permasalahan rumah tangganya ke pengadilan setempat.
Kemudian pengadilan menyarankan perjanjian bahwa Aarti Devi harus meninggalkan ponselnya dan ia tetap diizinkan menghubungi orangtuanya seminggu sekali menggunakan ponsel mertuanya.
Namun, perjanjian itu justru membuat Aarti Devi mengamuk dan memilih pergi dari rumah mertuanya .
Ia mengaku tak bisa hidup tanpa ponselnya dibanding tanpa suaminya.
Padahal ia baru beberapa bulan menikah dengan suaminya, Lalu Ram.
"Aku bisa meninggalkan suamiku, tetapi tidak dengan smartphone-ku," ujar Aarti Devi dikutip dari Gulf News (23/1/2019).
Aarti Devi mengatakan bahwa handphone-nya tersebut adalah satu-satunya hiburan selama tinggal di rumah mertua.
Karena itu ia merasa tak mungkin jika hidup tanpa ponsel selama tinggal di rumah mertua.
"Kami emncoba yang terbaik untuk menyelesaikan perselisihan ini. Tapi perempuan itu tetap berikeras tidak akan meninggalkan ponselnya," keterangan salah satu pihak pengadilan.
Pada akhirnya suami Aarti Devi beserta keluarganya memutuskan untuk bercerai sebagai jalan terakhir.
Komentar