GridPop.id - Seorang ibu tega menghabisi bayi darah dagingnya sendiri tanpa rasa bersalah.
Hannah (22) diduga sebagai tersangka atas kematian bayinya, James.
James sendiri sudah meninggal pada Juni tahun 2017.
Persidangan atas kematiannya masih berlanjut karena ibunya terus mengelak atas tuduhan pembunuhan itu.
Insiden ini terjadi di Inggris.
Turtle mengatakan, dia hanya meletakkan tangannya di wajah James dan kemudian dia berhenti bernafas.
Hal itu belum pernah dikatakan Turtle sebelumnya ke polisi.
Saat ditanya, apakah Turtle pernah melakukan hal yang sama sebelumnya ke bayinya, dia menjawab belum.
Turtle awalnya ingin mencubit pipi anaknya.
Dia mengaku meletakkan tangannya di atas wajah bayi karena pernah dikatakan sebagai ibu yang buruk karena tak becus mengurus anak.
Hal itulah yang memicu Turtle untuk meletakkan tangannya di wajah bayi sehingga berhenti bernafas.
Seorang pekerja sosial mengatakan bahwa Turtle mengalami stres.
Pekerja sosial itu menambahkan, Turtle stres karena mendapat tekanan dari pasangannya, Ian Huges dan ibunya.
Hal itulah yang membuat Turtle melakukan hal keji pada bayinya.
Pekerja sosial itu mengetahuinya karena sebelumnya Turle telah bercerita apa yang dialaminya.
Namun anehnya, tak ada emosi penyesalan saat mengetahui bayinya meninggal.
Malah, pekerja sosial itu mengatakan bahwa Turtle sedikit tersenyum. (*)
Komentar