GridPop.ID - Rendang dikenal sebagai olahan daging dengan bumbu rempah-rempah yang berasal dari Minangkabau.
Belakangan ini, warganet dibuat geger dengan video penemuan daging rendang berisi barang narkoba.
Video tersebut nampak olahan daging rendang yang menggugah selera, namun saat dibelah rupanya isinya sungguh tak disangka.
Dikutip dari Suar.ID, video tersebut diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Kamis (19/9/2019) kemarin.
"Hati-hati kalau ditawarkan barang di bandara.. modus baru penyelundupan narkoba di dalam daging rendang," bunyi caption unggahan tersebut.
Sekilas sekotak rendang tersebut memang tampak biasa saja.
Namun, setelah diiris menggunakan pisau, terlihat bahwa rendang tersebut berisi bungkusan narkoba.
Video viral tersebut memperlihatkan bagaimana satu per satu potongan rendang dibuka dan dikeluarkan isinya yang berupa narkoba.
Warganet pun dibuat miris dengan modus baru penyelundupan narkoba tersebut.
View this post on Instagram
Usut punya usut, meski rendang merupakan makanan khas Indonesia, rupanya kejadian tersebut tidak terjadi di Tanah Air.
Dikutip dari Kompas.com, lantaran menjadi viral, Badan Narkotika Nasional (BNN) Ri pun turut mencari tahu kebenaran dari video yang diduga terjadi di Indonesia, karena adanya narasi masakan rendang.
Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokol Badan Narkotika Nasional (BNN) Brigjen (Pol) Sulistyo Pudjo mengungkapkan bahwa video tersebut berawal dari pengguna Twitter bernama Yusuf Abramjee, @Abramjee pada Senin (16/9/2019).
"Sudah ketahuan, (kejadiannya) di Nigeria. Saya juga tahunya dari berita Nigeria www.jacarandafm.com dengan judul 'Drugs inside cooked meat'," ujar Pudjo saat dihubungi Kompas.com, Jumat (20/9/2019).
"Ya, kan. Dari akun Yusuf Abramjee dulu. Kemudian viral ke medsos dan kemudian media Nigeria. Baru ribut di Indonesia," kata dia.
Menurutnya, ia telah mendapatkan video viral daging berisi gelondongan itu sejak Rabu (18/9/2019).
Kemudian, ia menelusuri video tersebut dari dalam negeri dan luar negeri untuk mencari tahu kebenarannya.
"Saya tanyain ke Kementerian Luar Negeri di Malaysia, Filipina, Thailand, Singapura, mereka juga belum tahu," ujar Pudjo.
Namun saat ditanya persis tempat dan waktu kejadian Pudjo hanya menjawab singkat.
"Untuk tempat dan waktu kejadian, saya juga tahunya dari berita Nigeria. Silakan cek ke Jacaranda," kata dia.
Diketahui, akun @Abramjee mengunggah video yang serupa, namun dengan keterangan video yang berbeda.
"How criminals smuggle drugs! (Bagaimana penjahat menyelundupkan narkoba)," tulis akun @Abramjee dalam twitnya 16 September 2019 lalu.
Twit tersebut lalu mendapat respons sebanyak lebih dari 2.100 kali dan disukai sebanyak lebih dari 1.800 kali oleh pengguna Twitter lainnya.
How criminals smuggle drugs! pic.twitter.com/nMbkOiyA0r
— Yusuf Abramjee (@Abramjee) September 16, 2019
Setelah itu, video sampai diberitakan di stasiun radio Afrika Selatan, Jacarandafm.
Dilansir dari Jacarandafm, disebutkan bahwa cara menyelundupkan narkoba melalui daging ini belum pernah dilihat sebelumnya.
Terlihat dalam video, seorang wanita memotong daging yang dimasak kari dan berisi obat-obatan. Obat-obatan itu digulung dalam paket plastik kecil.
Tidak hanya itu, pengguna Twitter lainnya, JUSTICE (Revolutionary), @IsraelAdeniyiA1 menuliskan bahwa apa yang dilakukan si penyelundup membuat warga Nigeria yang tidak bersalah menjadi ikut susah. (*)
Source | : | Kompas.com,Suar.ID |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar