"Jelas saja, saat pramugari berada di kabin dan memberikan minuman kepada penumpang, pramugari tidak bisa begitu saja mengatakan 'oh wow! coba lihat dia'," kata James.
Oleh karena itu, setiap ada penumpang tampan di dalam pesawat, pramugari menggunakan nomor bangku sebagai kode rahasia.
"Karena semua orang mengetahui nomor bangkunya sendiri, maka saat pramugari membawa troli, maka akan mengatakan seperti ini, 'I'm thinking of doing seven days in America' (Aku akan ke Amerika selama tujuh hari)," imbuh James.
Ini berarti ada penumpang berparas tampan yang duduk di bangku nomor 7A.
Sebagai balasan, pramugari lainnya akan mengatakan "Ya, aku bisa ke Amerika selama tujuh hari," jelas James.
Istilah yang digunakan oleh para pramugari memang bukan hanya kode rahasia saat melihat penumpang tampan.
Ada beberapa kode rahasia lainnya yang digunakan saat peristiwa-peristiwa tertentu terjadi.
Pramugari memiliki kode yang digunakan secara umum oleh semua maskapai penerbangan untuk menghindari miskomunikasi.
Namun dapat dipastikan bahwa sebagian besar penumpang tidak mengetahui tentang arti dari istilah atau kode rahasia yang dipakai pramugari.
Mulai dari Code Adam yaitu kode yang memberitahukan bahwa ada anak dari penumpang yang hilang.
Kode rahasia ini untuk menghormati Adam Walsh, seorang anak kecil yang diculik di sebuah pusat perbelanjaan pada 1981.
Ada juga Cropdusting, yaitu kode yang memiliki arti bahwa pramugari mengentuti penumpang karena tidak suka dengan penumpang tersebut.
Komentar