Terkait tweet tersebut, pihak Anies Baswedan belum ada tanggapan secara resmi.
Namun tak berselang lama, tweet Tompi tersebut menyedot perhatian warganet, termasuk dari komika Pandji Pragiwaksono.
"Jadiin Mas @aniesbaswedan! Di youtube saya ya," tulis Pandji Pragiwaksono sambil menyematkan emoji tertawa.
"Nah!" balas Tompi singkat.
— tompi (@dr_tompi) October 31, 2019
Bukan hanya itu saja, tweet Tompi rupanya juga dibanjiri komentar pedas dari warganet.
Salah satu warganet bahkan menanggapi sinis ajakan diskusi dari Tompi kepada Anies Baswedan.
"Ya g terhormat dokter Tompi .. mmg situ malaikat bisa tentukan orang masuk surga atau neraka ? Surga juga bukan tempat orang nyinyir yg hanya mendengar 1 belah pihak yg jadinya fitnah. Mendingan rekonstruksi bibir anda sendiri sesuai ilmu kedokteran anda biar gak asal njeplak," tulis akun @florielicious_.
Tak hanya sekali, banyak warganet juga mengomentari sinis ajakan diskusi Tompi tersebut.
Melihat tweetnya menjadi trending dan dikomentari miring, Tompi akhirnya buka suara.
Melalui lama Twitternya, Tompi nampak gusar dengan anggapan sinis dari warganet.
Padahal menurut Tompi, ia mengajak Anies Baswedan untuk berdiskusi dengan baik-baik saja.
"Gw komentr sopan baik2 ngajak ketemuan yang mulia ajaa diserbu netijen dengan super kasar. Dia kira mempan! Dikatain G*****. Liat profle mrk kaget2 wkwkwk gak sekolah males baca kurang piknik.ngatain dokter b****. Kl lg iseng gw balesin satu2 seru. Semakin sesat makin lucu," tulis Tompi.
Lebih lanjut, Tompi pun seolah teringat dengan bully-an yang pernah ia dapatkan.
Source | : | Kompas.com,Tribun Bogor |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar