Senada dengan Butet yang berkelakar soal kematian, rupanya seniman tersebut juga sempat berkelar bersama Djaduk saat sudah sembuh dari sakitnya.
Hal itu terlihat melalui unggahan foto mendiang Djaduk di akun Instagram.
Djaduk menceritakan bagaimana sang kakak senang karena tidak jadi meninggal dunia meski di tubuhnya sudah tertanam alat bantu pada jantung.
"“Horeeee... ra sido mati “ kata Butet Kang masku yang baru tiba di Jogja dr Jakarta dan pasca pemasangan 4+1 ring krn serangan Jantung," kisah Djaduk pada unggahannya 27 Maret 2019 lalu.
Mendengar kelakar sang kakak, Djaduk pun menanggapi dengan bercanda pula.
Selain itu, ayah lima anak tersebut juga mengungkap syukur dan doanya untuk kesehatan sang kakak.
"Saya langsung jawab: “Oh... kok Kementhus tenan kowe afwuuu ki” . Terima kasih Tuhan yang telah menemani Butet sampai ahkirnya bisa kembali berkumpul dengan keluarga besar di Jogja. Terima kasih pada semua yg telah mendoakan akan kesembuhan Kangmasku Butet. Sekali lagi terimakasih Tuhan. Berkah Dalem," tulis putra bungsu seniman legendaris Bagong Kussudiardja itu.
Selamat jalan Djaduk Ferianto. Karyamu akan selalu abadi.. (*)
Source | : | Kompas.com,Instagram,Warta Kota |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar