Bahkan ia pernah menjalani pengobatan di Singapura namun tak kunjung mendapatkan hasil.
Di mata para sahabat, Priya merupakan sosok yang terbuka dan sering mengajak diskusi terkait fenomena sosial dan kebijakan Pemerintah Jakarta.
Priya meninggal di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat 7 Maret 2014 silam.
Tak cuma kanker tulang, pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu juga terserang asma.
Lihat postingan ini di InstagramNonton @ngopidara_ttv buruan di TRANS TV! Kita main ke rumah @dennycagur
Meski sudah 4 tahun lamanya, Nia ternyata masih memiliki barang-barang milik ayahnya.
Dalam insta storynya Nia memperlihatkan topi yang ia pakai, yang ternyata topi tersebut kepunyaan sang ayah.
Pakai topi papa, topi yang terkahir alm. Papa pakai,” tulisnya di insta story.
Pada story selanjutnya, Nia pun memperlihatkan foto kala ayahnya masih hidup dan memakai topi yang kini ia pakai.
Sementara Nia dalam foto tersebut terlihat sedang akan melakukan perjalanan ke Singapura untuk menyaksikan sebuah film.
Ia menyebut 2 hal itu adalah pesan yang disampaikan oleh almarhum sang ayah.
Saat awal Nia menikah, sang Ayah berpesan agar ia tak mengecek handphone maupun dompet suami.
"Sejak awal menikah almarhum papa sudah berpesan agar aku menjauhi handphone dan dompet suami," ungkap Nia.
Alasannya, Nia tak mau jika rumah tangganya ribut hanya karena ia mempermasalahkan isi handphone maupun dompet suaminya.
Komentar