GridPop.ID - Warga Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah digegerkan dengan kematian seorang kepala desa.
Seorang kepala desa ditemukan tewas di dalam mobil.
Kepala desa tersebut diduga hendak melakukan perbuatan mesum bersama teman wanitanya.
Dilansir dari Suryamalang.com, adalah Kaswadi (62) kepala desa yang ditemukan meninggal dunia di dalam mobil.
Kaswadi diketahui bersama teman wanitanya, DR (44) yang juga merupakan tetangganya di Desa Sugihan.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, berikut kronologi perselingkuhan sang Kades dan selingkuhannya.
Awalnya, keduanya berjanji bertemu di depan rumah sakit di wilayah Kota Purwodadi, Grobogan, Sabtu (16/11/2019) pukul 09.00 WIB.
Setelah itu, Kaswadi mengajak DR berkeliling kota dengan mengendarai mobil Honda Mobilio bernomor polisi H 8940 VO.
Mobil yang dikendarai Kaswadi tersebut berhenti di wilayah sepi di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi.
Diduga keduanya hendak melakukan perbuatan mesum di dalam mobil. Hal ini diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agus Supriyadi Siswanto.
Ia menyampaikan menyampaikan, dari hasil keterangan yang dihimpun, Kaswadi diduga hendak melakukan perzinaan di dalam mobil.
"Dugaanya mengarah ke situ (mesum). Untuk beberapa pil yang ditemukan apakah obat kuat masih didalami," ujarnya seperti dilansir oleh Kompas.com, Minggu (17/11/2019).
Namun, tiba-tiba Kaswadi mengalami sesak nafas dan mengeluh kesakitan. DR yang panik lantas keluar mobil dan mencari pertolongan warga.
Sayangnya, saat dihampiri, Kaswadi sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Barang bukti yang ditemukan berupa celana dalam milik Kaswadi di dalam mobil, beberapa butir pil serta uang tunai jutaan rupiah.
Jasad Kaswadi kemudian dilarikan ke RSUD dr Soedjati Purwodadi untuk diperiksa lebih lanjut.
Dari hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan adanya unsur penganiayaan pada tubuh Kaswadi.
Berdasarkan keterangan tim medis, Kaswadi meninggal dunia akibat serangan jantung.
"Dugaan meninggal dunia akibat serangan jantung," terang dokter RSUD dr Soedjati Purwodadi, dr Sofyan Endi.
Jenazah juga sudah diserahkan pada keluarga.
"Korban sudah diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," ujarnya seperti dilansir oleh Kompas.com.
Melansir Tribun Sumsesl, perselingkuhan kepala desa juga pernah terbongkar usai dipergoki oleh salah satu warganya.
Si kepala desa berinisial SK tertangkap berselingkuh dengan seorang wanita berinisial SM.
Keduanya sama-sama berusia sekitar 50-an tahun.
Dilaporkan Tribun Sumsel, perselingkuhan keduanya terbongkar usai dipergoki oleh salah satu warga.
SK diketahui menjabat sebagai Kepala Desa di Kecamatan Rambang Kapak Tengah.
Parahnya, keduanya dipergoki warga tengah melakukan perbuatan asusila di bawah jembatan gantung.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Sumsel,Suryamalang.com |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar