"Gak diapa-apain sayang," ucap Aurel menenangkan sambil mengusap kepala Arsy.
"Takut," ucap Arsy
Tetapi, rupanya tangisan Arsy tak juga berhenti.
Sehingga, Anang Hermansyah, sang ayah pun turun tangan.
Dengan nada tegas, Anang Hermansyah menegur putrinya tersebut agar tidak menangis.
"Bukan nangis, Arsy yang bener," kata Anang Hermansyah penuh tegas.
Kepada Arsy, Anang mengatakan bahwa dalam kondisi seperti itu yang dilakukan seharusnya bukanlah menangis tapi bedoa.
"Bukan nangis, mau dikasih tahu enggak? Arsy berdoa, bukan nangis," kata Anang Hermansyah penuh penekanan.
Sambil menghapus air matanya, Arsy mengangguk menyetujui ucapan ayahnya..
Setelah itu, Anang mengatakan kepada Arsy, bahwa tindakannya menangis tidak akan menyelesaikan masalah.
Bahkan hanya membuat kepala Anang Hermansyah ini tambah pusing.
"Nangis enggak Menyelesaikan masalah, bikin pusing kepala, iya!" kata Anang Hermansyah
Ditegur begitu Arsy tampak terdiam. Tangisannnya pun perlahan mulai berhenti.
Source | : | Tribun Bogor |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar