Saat sampai di parkiran, Lee melihat mobilnya dipenuhi asap rokok.
"Kok di depan mobil saya doang putihnya, itu putih banget. Saya bingung kenapa, sampe bayi nya itu agak goyang-goyang. Terus saya lirik ada dua mas-mas itu jalan ketawa, terus saya panggillah," kata Lee menceritakan kejadiannya.
"Mereka kaget, pikirnya muka bedak tebel gini kan enggak bisa marah ya," ujar Lee.
Dengan sigap, Lee yang terbawa emosi langsung menegur dua lelaki tersebut untuk meminta maaf.
"Dia enggak bisa ngomong. Dia enggak minta maaf. Kebetulan dia pakai uniform salah satu hotel yang di mall itu. Saya bilang, kita panggil general manager kamu," tutur Lee.
Beruntung, Moa langsung menenangkan Lee dan kedua lelaki itu pun meminta maaf atas kesalahan mereka.
"Untungnya waktu itu Moa ada di samping. Dia bilang, 'udah stop'. Emosi lagi tinggi, jadi hampir saya (nonjok) tapi enggak jadi," ucap Lee.
Menurut Lee, ia sangat kesal dengan apa yang dialami anaknya tersebut.
"Mungkin mereka pikir saya di televisi bercanda. Saya mungkin jadi komedian bisa digituin. Ke sayanya enggak apa-apalah kita bercanda, tapi jangan sampai baby atau anak saya digituin," ujar Lee kesal.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar