Bukan mencari solusi atau mencari masalah yang ada, Muhammed justru melakukan KDRT pada istinya tersebut.
Mohammed menganggap Aya adalah sumber masalah dari mereka yang tak bisa memiliki keturunan.
Selama tiga tahun belakangan, Aya kerap disiksa oleh Mohammed.
Tidak dari suaminya saja, Aya juga mendapat cacian dari sang mertua karena dia tak juga hamil.
Puncaknya, Mohammed mengikat istirnya lalu menyiramkan zat kimia yang mudah terbakar.
Aya pun dibakar Mohammed hidup-hidup.
Bukan memanggil petugas kesehatan, Mohammed justru berjalan pulang ke rumah ibunya yang juga satu area.
Orang-orang yang mendengar jeritan Aya pun menghubungi kepolisian.
Namun saat polisi datang kondisi Aya sudah tak terselamatkan lagi.
Dikutip dari middleeastmonitor, Aya mengalami luka bakar lebih dari 70 persen.
Luka parah pada sekujur tubuh dan kerusakan paru-paru membuat Aya tak bisa diselamatkan lagi.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar