"Serius lah, ini yang terakhir. Tapi jalannya susah untuk menembus tembok yang tinggi itu," ujar Cut Meyriska
"Keluarganya Chika kan?" tanya Tya Ariestya.
"Ya," jawab Cut Meyriska.
Namun, setelah empat tahun pacaran diam-diam akhirnya Chika dan Roger menemukan titik terang.
"Sampai pada akhirnya menemukan titik terang itu. Pas mama bilang, 'oke de mau lamar kapan'," ungkap Chika.
Ucapan sang ibunda kepada Roger Danuarta itu pun membuat Cut Meyriska kaget tak percaya.
"Hah? wow, langsung syok," lanjutnya.
Meski telah mendapat lampu hijau dari sang ibunda, nyatanya saat itu Chika dan Roger masih belum mendapat restu dari sang ayah.
"Langsung dikasih tanggal, di bulan yang sama. Dari pertama yang mama bilang. Dua minggu aku persiapan lamaran," bongkar Cut Meyriska.
Tya Ariestya pun kembali membahas soal tak direstuinya Roger Danuarta oleh ayahanda Cut Meyriska.
"Roger ini mendapatkan restunya susah banget kan ya. 4 tahun pacaran sampai masuk rumah pun boleh gak?" tanya Tya Ariestya
"Agak susah, nemuin satpam satu dulu, dua, tiga," ujar Cut Meyriska.
Kemudian, bertanya kenapa ibunda Cut Meyriska akhirnya mau merestui hubungan Roger Danuarta dan Chika.
"Mungkin karena keinginan nyokap semuanya sudah terpenuhi. Jadi akhirnya sampai mentok (ngasih restu)," ungkap Cut Meyriska
"Itu namanya jodoh," tandas Tya Ariestya. (*)
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar