Vidi merasa heran karena dia dan keluarga tak memiliki riwayat hipertensi.
Setelah cek kesehatan untuk kali kedua, Vidi merasa ada yang tidak beres dengan tubuhnya.
Vidi kemudian langsung melakukan tes kesehatan dengan tambahan tes USG di Singapura.
Benjolan di ginjal Tak disangka, hasil dari pemeriksaan USG itu menunjukan adanya benjolan pada ginjal Vidi.
"Katanya ini ginjal kiri gue ada sebuah benjolan sebesar 5 cm, kayaknya itu tumor, tapi belum tentu juga jadi aku harus cek lagi," tuturnya.
Sejak saat itu Vidi kerap melakukan pemeriksaan kesehatan.
Dari yang diduga tumor atau kista, hingga Vidi divonis mengidap kanker ginjal.
Saat itu, Vidi merasa syok dan enggan memberi tahu kondisinya pada siapa pun.
"Dari situ lumayan gelap hidup gue jujur, karena gue enggak tahu harus merespons apa, gue enggak bisa ngasih tahu banyak orang juga karena gue paling enggak suka bikin orang khawatir," ucap Vidi.
3. Sempat Depresi
Vidi Aldiano mengatakan, dia sempat merasa depresi saat menunggu hasil dari tes sel kanker pada ginjalnya.
Setelah manggung di sebuah acara di Singapura, Vidi langsung kembali memeriksa sejauh mana penyebaran sel kanker dalam tubuhnya.
"Pertama kerja next day-nya gue langsung ketemu dokter lagi. Gue tes lagi apakah cancer gue ini sudah menyebar atau belum. Akhirnya Kamis gue dapat hasil," kata Vidi.
"Di Singapura menunggu hasil, enggak tahu mau ngapain jadi gue cuma nunggu di kamar hotel gue. Feeling very dark, depresi untuk menunggu hasil itu," sambungnya.
4. Divonis Kanker Ginjal Stadium 3
Hasil pemeriksaan itu menunjukan, Vidi mengidap kanker ginjal stadium tiga.
Namun sel kankernya belum menyebar ke organ tubuh lain.
"Diumumkan alhamdulilahnya gue itu stadium tiga, kanker itu sudah mau nyebar ke pembuluh besar gue, tapi belum sampai, tapi lagi menuju.
Alhamdulilah belum nyebar ke mana-mana," tutur Vidi.
Setelah mendapatkan hasil, Vidi pun langsung memutuskan untuk melakukan operasi pengangkatan ginjal.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar