GridPop.ID - Hotman Paris telah menikahi seorang perempuan bernama Agustianne Marbun pada 1989 lalu.
Terhitung sudah 30 tahun Hotman Paris mengarungi bahtera rumah tangga bersama wanita pilihannya.
Usut punya usut, Hotman Paris memiliki alasan mengapa lebih memilih Agustianne Marbun menjadi teman hidupnya dibanding wanita lain.
Dalam program acara Bareng Boy, mulanya Boy William bertanya alasan Hotman jarang memamerkan istrinya di depan publik.
"Bang mau nanya nih istri kan kita sering lihat juga kadang-kadang di sosmed, dia orangnya baik kok jarang diajak muncul ke TV nih Bang," tanya Boy, dikutip via Tribun Papua.
Hotman mengatakan dirinya akan memamerkan istrinya di saat yang tepat.
"On the right time, on the right occasion (Di waktu yang tepat ya, di saat yang tepat-red)," jawab Hotman.
Kendati demikian, Hotman mengaku keluarga adalah nomor satu baginya.
"Family still number one?" tanya Boy.
"Oh iya of course, laki-laki kalau tidak ada waktunya untuk keluarga, dia bukan laki-laki, itu kata film The God Father," jawab ayah dari tiga anak ini.
Ia lalu menjelaskan alasannya menikahi sang istri dibanding wanita-wanita lain.
"Bang yang istimewa dari istri Abang dibandingkan dari semua wanita luar sana apa sih?" tanya Boy.
"Kenapa sih bisa milih your beautiful wife?" imbuh Boy.
Hotman mengatakan bahwa sang istri yang ternyata kakak kelasnya waktu kuliah, adalah sosok wanita yang pintar yang membuatnya penasaran saat masih kuliah.
Selain itu, bagi Hotman, sang istri adalah sosok yang bisa dipercaya.
"Pertama dia kakak kelas saya di Fakultas Hukum, dia juara di tingkat dua Fakultas Hukum, aku juara, aku jadi penasaran pengen kenalan, ternyata dia Batak juga di Bandung," ucap Hotman.
"Dia itu sama-sama pintar, sama-sama juara akhirnya kuliah hukum, dia notaris, saya jadi lawyer dan dia bisa dipercaya itu saja," imbuhnya.
Boy lalu bertanya apakah anak-anak Hotman sering protes saat sang ayah sering berfoto dengan wanita-wanita cantik.
"Anak sih pada dasarnya ngerti. Cuma putri saya suka protes. Saya suka ngalah, langsung itu postingan saya hapus," ucap Hotman.
Hotman lalu menceritakan pengalamannya tak sengaja mengirim pesan ke wanita cantik yang ternyata teman anaknya.
"Kita lihat cewek cantik, kita langsung iseng-iseng kasih nomor, nggak tahunya dekat sama anak kita," ucapnya sembari tertawa lebar.
Rayuan maut Hotman Paris kepada para wanita cantik tersebut nyatanya juga tidak membuat sang istri marah besar.
Dilansir dari Tribunnews.com via Nakita.ID, Hotman mengatakan bahwa saat ia merayu para perempuan, istrinya sering kali berada tidak jauh darinya.
Seperti saat ia merayu Nafa Urbach. Hotman bahkan menyanggupi memberi kunci pada Nafa.
"Istri saya cuma ada lima meter dari situ. Sambil ketawa-tawa lihatnya," ujar Hotman.
"Emang kita canda-candaan kok, semua manusia ada rasa cemburu," timpalnya lagi.
Hotman juga menambahkan bahwa istrinya tahu bahwa Hotman hanya bercanda dan setiap ia merayu perempuan, dan tidak pernah dibawa serius.
Ia juga mengungkapkan bahwa istrinya sering mengambil foto dan video saat Hotman sedang merayu para selebritis dan perempuan cantik.
Tak hanya istrinya, kadang anak-anaknya juga mengambil alih untuk mengabadikan momen ayahnya yang tengah merayu perempuan cantik.
Hotman juga berulangkali mengatakan bahwa ia tak pernah melupakan istrinya.
View this post on Instagram
Ia bahkan memberikan semua hartanya pada sang istri. Semua uang yang Hotman cari, istrinya lah yang berhak menyimpan, termasuk seluruh aset dan bisnis seperti vila.
"Untuk yang kesekian kalinya, istri pertama orang Batak, menginspeksi harta suaminya," ujar Hotman dalam video tersebut.
View this post on Instagram
"Cuma walau saya yang mencari duitnya, ini auditor sudah datang," ucap Hotman sambil menunjuk istrinya.
"Sertifikatnya pun sudah diumpetin. Jangan sampai si cantik yang datang," tambah Hotman.
"Ini auditor. Badan Pemeriksa Keuangan Intern Keluarga, Bu Marbun," jelasnya.
View this post on Instagram
(*)
Source | : | Nakita.ID,Tribun papua |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar