Namun Aurel tetap mencoba menerima segala anggapan-anggapan settingan itu.
“Ya gimana pun namanya orang pasti bertanya, ya sudah mau digimanain. Cuman, kadang aku risih dikira bohongan, apalagi gini-gini,” kata Aurel Hermansyah. (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar