Sunat merupakan langkah yang dialami oleh sebagian besar anak laki-laki di Indonesia.
Melansir dari laman Kompas.com, sunat lebih baik dilakukan saat anak masih berusia dini.
“Sunat baiknya lebih cepat dilakukan lebih baik, tapi saran saya pada usia 40 hari pasca kelahiran,” ujar dr Mahdian Nur Nasution, SpBS, pendiri Rumah Sunat dr. Mahdian yang ditemui pada acara jumpa media di Jakarta, Selasa (18/6/2019).
Hal itu dilakukan lantaran anak masih belum memiliki rasa takut dan pertumbuhan sel yang sangat cepat.
“Pada usia bayi, pertumbuhan dan regenerasi sel paling cepat terjadi. Artinya, jika terjadi luka, maka luka akan cepat menutup kembali dan anak cepat sembuh. Selain itu, tidak ada trauma psikologis,” lanjutnya.
Sementara itu, semakin dewasa seseornag melakukan sunat maka proses penyembuhannya juga akan memakan waktu lebih lama.
“Pada prinsipnya, semakin dewasa dilakukan sunat, maka proses pemulihannya akan semakin lama,” ungkap Mahdian.
Tampaknya hal itulah yang membuat Syahnaz dan Jeje menyunatkan anak laki-lakinya sedini mungkin.
Hal ini seperti yang tampak dibagikan oleh Jeje Govinda di laman Instagramnya, seperti dilansir Grid.ID pada Jumat (7/2/2020).
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Sintia Nur Hanifah |
Komentar