GridPop.ID - Cinta memang tak pandang usia dan suku bangsa.
Termasuk kisah cinta pasangan kontroversial ini.
Seorang lelaki tukang sapu jalanan di kawasan Jakarta yang bernama Awan mengalami kisah tak diduga.
Awan yang sedang menjalankan pekerjaan sehari-harinya tiba-tiba terkejut lantaran seorang bule cantik tiba-tiba mendatangi dan mengajaknya menikah.
Pasangan unik tersebut kini telah menikah dan kisahnya menjadi topik hangat yang dibicarakan publik.
Pernikahan orang Indonesia dengan orang asing atau bule kerap mencuri perhatian publik.
Salah satunya kisah seorang tukang sapu di Jakarta yang berhasil memikat bule asal Austria hingga keduanya menikah.
Bambang Irawan alias Awan (28) yang berprofesi sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PSSU) di Pondok Labu resmi menikah Arzum Balli pada 18 Agustus 2019 lalu.
Kisah asmara antara warga negara asing dan seorang PPSU ini sempat viral di jagad maya.
Tak sebentar, keduanya telah kenal sejak tahun 2016 silam melalui aplikasi karaoke Smule.
Keduanya saling tertarik hingga Arzum menyatakan ketertarikannya terlebih dahulu kepada Awan.
Melansir laman TribunJakarta.com, Selasa (24/12/2019), Arzum sampai nekat mendatangi Awan ke Jakarta pada tahun 2017 silam.
Arzum bahkan menghabiskan waktu selama dua minggu berada di Jakarta saat menyambangi Awan.
Awan bahkan sempat heran dengan keseriusan dari wanita Austria tersebut.
"Saya kira bercanda, masa bule nembak saya saat datang menemui saya, saya kaget. Dari pertemuan pertama kalinya itu, dia ngajak saya nikah," ungkap Awan, dikutip dari laman TribunJakarta.com.
Bahkan setelah melihat kondisi Awan secara langsung, Arzum semakin mantap menikah.
Arzum juga tidak mempedulikan kondisi fisik dan ekonomi Awan.
Dilansir dari laman Kompas.com, ketulusan hati sang PPSU ternyata yang membuat Arzum tertarik.
"Saya enggak pernah memandang fisik dia, menurut saya banyak cowok ganteng, banyak juga cowo yang punya banyak harta,"
"Dari penampilan memang dia bukan cowok ganteng yah bagi netizen, tapi buat saya dia (Awan) itu sempurna," kata Arzum saat dihubungi Kompas.com
Ketulusan hati dan kedewasaan Awan ternyata sangat sempurna di mata Arzum.
Arzum merasa Awan selalu mengajari kebaikan dan kegigihan.
"Pelajaran yang saya dapat dari dia itu untuk selalu berpikir lebih dewasa. Kita harus berusaha enggak boleh menyerah apapun alasannya kita harus terus berjuang itu yang saya belajar dari Awan dan harus berpikir dewasa dan bertanggung jawab atas perbuatan kita," ungkap Arzum.
Setelah menikah, Arzum kembali ke negara asalnya untuk mengurus sang anak dari pernikahan sebelumnya, yang kini masih bersekolah.
Awan berniat segera menyusul sang istri, dan mencari pekerjaan di Austria.
Kini Awan sedang belajar pahasa Jerman di Goethe Institut.
Arzum berencana akan mencarikan pekerjaan Awan sebagai petugas kebersihan.
Diakui Arzum, petugas kebersihan di Austria memiliki gaji yang tinggi.
Sebelum ke Austria, masih banyak persyaratan dan berkas yang harus dipenuhi Awan dan Arzum. (*)
Komentar