GridPop.ID - Akhir-akhir ini banyak sekali video viral yang beredar di media sosial.
Beragam video viral nampak sliweran di media sosial dan dibagikan dari satu orang ke orang yang lain.
Begitu pula dengan video yang berasal dari Tangerang, Banten ini.
Video penangkapan seorang laki-laki yang tengah ancam ibu kandungnya dan acungkan pisau ketika diamankan polisi.
Rahmatullah (37), warga Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, diamankan polisi setelah menganiaya dan mengancam akan membunuh ibu kandungnya.
Saat akan diamankan, pelaku mengacungkan dua bilah pisau ke arah polisi, pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah sempat terjadi aksi kejar-kejaran di jalan raya.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Serang, Desa Sumurbandung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (24/3/2020).
Aksi penangkapan itu pun viral di media sosial
Viral di Media Sosial
Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengacungkan dua bilah pisau saat akan diamankan polisi viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial, pria yang menggunakan kaos berwarna hitam tersebut tidak gentar meski polisi sudah mengeluarkan tembak peringatan ke udara. Bukannya takut, ia malah akan menyerang polisi dengan pisau yang dibawanya.
Pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah sempat terjadi aksi kejar-kejaran di jalan raya. Pelaku diamankan setelah polisi mendapat laporan dari ibu kandungnya yang melapor karena diancam akan dibunuh.
Kronologi Kejadian
Kapolresta Tangerang Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kejadian berawal saat polisi mendapat laporan dari korban yang telah dianiaya dan diancam akan dibunuh oleh anaknya.
Pelaku tega menganiaya dan mengancam ibunya karena uang diberi ibunya kurang.
"Awalnya pelaku minta uang kepada korban sebesar Rp 200.000 akan tetapi korban hanya memberikan uang sebesar Rp 150.000," kata Ade dalam keterangannya kepada Kompas.com, Minggu (29/3/2020).
Lantaran uangnya kurang, lanjutnya, pelaku langsung mengamuk dan menganiaya korban hingga mengacungkan sebilah pisau.
Pelaku yang emosi kemudian mengusir korban dan mengancam akan membunuh jika tidak pergi.
Melawan Saat Ditangkap
Setelah mendapat laporan dari korban, sambungnya, jajaran Polsek Cisoka, dipimpin Kapolsek langsung mendatangi TKP dan mencari keberadaan pelaku.
Namun pelaku tidak ditemukan. "Saat dicari, pelaku ternyata sedang duduk di depan Indomaret, pengamanan dipimpin Kapolsek Cisoka," kata Ade.
Melihat pelaku berada di Indomaret, polisi langsung menghampiri pelaku. Namun, pelaku langsung beraksi dan mengeluarkan dua bilah pisau dari balik bajunya.
Melihat itu, Kapolsek Cisoka berusaha membujuk dan memenangkan pelaku. Bukannya menyerah, pelaku malah menyerang polisi yang mendekatinya dengan pisau.
Kemudian polisi mengeluarkan tembakan peringatan, tapi pelaku tetap berusaha untuk melakukan perlawanan.
Pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah sempat terjadi aksi kejar-kejaran di jalan raya.
(*)
Source | : | kompas |
Penulis | : | Septiana Risti Hapsari |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar