"Waktu dirawat saya ditanya dokter keluhannya apa, ndak ada. Cuma waktu di rumah sakit itu rasane ngelak (haus) gitu lho pak. Minum terus gitu rasane (rasanya) cuma itu thok (aja)," ujar Purwanti.
Rutin minum empon-empon
Purwanti meyakini, kondisi daya tahan tubuhnya dipengaruhi oleh apa yang selalu ia konsumsi.
Purwanti mengatakan, rutin mengonsumsi empon-empon semenjak almarhum suaminya dirawat di rumah sakit.
"Dari awal Bapak (almarhum suami) masuk ke Moewardi, saya tiap hari minum vitamin itu lho, Pak. Saya di rumah gitu sama kakak juga dibuatin jamu. Ramuan jamu-jamu itu lho, Pak. Macam-macam jamu, semua empon-empon dicampur jadi satu tak minum," beber dia pada Ganjar.
Ganjar pun mengakui, daya tahan tubuh Purwanti terbilang cukup kuat.
Kepada masyarakat, Purwanti berpesan agar mematuhi imbauan pemerintah di tengah wabah corona.
"Sementara ini di rumah saja dulu, jangan keluar-keluar. Jaga kesehatan semua. Allah benar-benar sayang kalih kula, Pak," kata Purwanti. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Sembuhnya Pasien Corona di Solo, Gejala Selalu Kehausan dan Rutin Konsumsi Empon-empon"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar