GridPop.ID - Meninggal dunia di usia 44 tahun, musisi Glenn Fredly akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada hari ini, Kamis (9/4/2020).
Diberitakan Kompas.com, pihak keluarga yang diwakili oleh Mozes Latuihamallo menyampaikan imauan agar pelayat tidak menghadiiri proses pemakaman.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami berharap agar para pelayat tidak hadir dalam prosesi pemakaman dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan saat ini," kata Mozes dalam pernyataan resminya yang diterima Kompas.com, Rabu malam.
Pihak keluarga menyatakan, doa saja sudah cukup untuk melepas kepergian Glenn selamanya.
"Doa rekan-rekan sekalian di mana pun berada sudah lebih dari cukup untuk menguatkan kami dalam rasa duka ini," ujar Mozes.
Di sisi lain, beralih ke lokasi pemakaman sang musisi, proses penggalian makam Glenn Fredly diiringi cuaca mendung dan cukup tenang.
Mengutip Grid.ID (9/4/2020), pagi pada pukul 9.45 WIB hanya terlihat beberapa petugas penggali kubur, pihak keamanan, dan sedikit pihak keluarga.
“Iya ini lokasi tepatnya Blad 164 Blok AA1 Kristen Utara,” kata salah satu penggali kubur yang tidak ingin dipublikasikan namanya saat ditanya tim Grid.ID.
Menurut penggali kubur tersebut, di lokasi yang sama banyak artis yang juga dikuburkan di tempat tersebut.
“Ada banyak artis sih dikuburin di sini,” ungkap penggali kubur.
“Ada Rima Melati, Franz Tumbuan, banyak sih,” tambah sang penggali kubur.
Petugas penggali kubur pun memberikan keterangan bahwa lokasi makam Glenn Fredlly pada awalnya bukan di lokasi ini.
“Iya awalnya sih agak atas, Bang,”
“Baru ini dipindahin kemari,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Glenn meninggal di RS Setia Mitra Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (8/4/2020) pukul 18.47 WIB akibat penyakit meningitis atau radang selaput otak.
Glenn sudah satu bulan terakhir merasa tak nyaman dengan penyakit yang dideritanya.
"Satu bulan terakhir, Glenn mulai merasa tidak nyaman atas penyakit yang dideritanya sehingga memutuskan untuk menjalani rawat inap," kata Mozes.
Glenn Fredly meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu, dan seorang anak perempuan bernama Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo yang berusia 40 hari. (*)
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar