Keakraban Dirinya dengan Anak Angkatnya Sering Buat Salah Paham, Sarwendah Curhatkan Ungkapan Hatinya Soal Betrand Peto
GridHITS.id - Kedekatan pasangan Ruben Onsu dan Sarwendah dengan anak angkatnya, Betrand Peto kerap kali menjadi perhatian publik.
Kedekatannya sering disalah sartikan banyak orang, Sarwendah baru-baru ini curhat tentang hubungannya dengan putranya ini.
Seperti yang kita ketahui, Betrand merupakan anak asuh Ruben Onsu dan Sarwendah.
Ruben dan Sarwendah baru resmi mendapat izin asuh atas Betrand Peto pada 15 Oktober 2019, setelah melalui proses panjang.
Meskipun Betrand Peto bukan anak yang lahir dari rahimnya, Sarwendah menulis sebuah pesan mengharukan cukup panjang.
Tak hanya menceritakan perjuangannya bersama Ruben untuk bisa mendapat hak asuh.
Namun juga tentang perjuangan Sarwendah yang harus menutup telinga dari ucapan negatif banyak orang terkait hubungannya dengan Betrand yang sudah dianggapnya anak.
Sarwendah menuangkan perasaannya untuk putra sulungnya itu melalui "Coretan Sarwendah" yang diunggah di kanal YouTube The Onsu Family.
"Walau kau tak lahir dari rahimku, tapi perjuangan kami untuk Onyo tidaklah mudah," ucap Sarwendah, Selasa (21/4/2020).
Dia berpesan agar Betrand tidak melupakan keluarganya di Nusa Tenggara Timur dan tetap menyayangi mereka semua.
Di sini, Sarwendah dan Ruben hanya bisa mendoakan agar Betrand selalu menjadi anak yang baik dan menjadi penerang bagi orang di sekitarnya.
Ruben selalu berpesan pada Betrand untuk menjadi kepala dan bukan menjadi ekor.
"Ayah bunda hanya meneruskan dan membimbing kamu sesuai doamu setiap malam yang kamu ucap sebelum tidur," kata Sarwendah.
Baca Juga: Seorang Wanita di Serang Meninggal Dunia Setelah 2 Hari Tidak Makan, Kesulitan di Tengah Covid-19?
Rasa sayang Sarwendah dan Ruben Onsu kepada Betrand Peto Putra Onsu juga ditunjukkan saat putranya itu genap berusia 15 tahun pada Sabtu (14/03/2020).
Pada hari spesial Betrand, sarwendah telah menyiapkan hadiah untuk sang anak, yakni sebuah mobil.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Safira Dita |
Komentar