Pria yang berasal dari Kabupaten Bandung tersebut sempat mengunggah permintaan maaf, tetapi ia mengaku hanya minta maaf secara bercanda.
Melihat tingkah pria 20 tahun yang tak etis tersebut, banyak warga bahkan publik figur yang naik pitam.
Tak hanya melakukan prank, Ferdian juga sering mengunggah konten-konten yang tak etis seperti mencoba layanan pekerja seks komersial (PSK) di YouTube-nya.
Akibatnya, kediaman Ferdian di Kavling Bojong Koneng Indah, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah digeruduk warga.
Namun, warga maupun polisi tak dapat menemukan batang hidung Ferdian.
Keluarga pelaku mengungkap bahwa Ferdian tak lagi pulang ke rumah.
Polisi pun hanya dapat mengamankan mobil Ferdian.
Komentar