Ambruk
Sampai pada suatu hari, saat berada di salah satu kota di Jawa Timur untuk mengisi acara, Vidi ambruk alias pingsan.
Sore hari saat hendak bersiap-siap kondisinya semakin parah.
"Itu gue makin ngerasa tiba-tiba jadi kayak sesak napas, gue makin enggak happy. Tiba-tiba kayak enggak bisa kontrol perasaan dan pikiran. Tangan dan kaki gue kesemutan," tutur Vidi.
Dia bersyukur di kamar hotelnya ada krunya dan ia langsung berteriak.
"Gue ingat banget the last words that I said adalah kayak tolong tolong gue enggak bisa fungsi. Terus tiba-tiba hitam dan waktu gue buka mata udah di UGD ternyata," ujar Vidi.
Dokter menyatakan Vidi mengalami gangguan kepanikan akut.
Dampak vonis kanker
September 2019, Vidi divonis menderita kanker ginjal dari pemeriksaan di Singapura.
Dengan kondisi gangguan kepanikan akut yang telah lebih dulu membayanginya, vonis itu semakin membuatnya gusar.
"Gue seharian kayak struggling with my self dan banyak banget suara di kepala gue. Akhirnya, gue baru bisa menguntai kata-kata di kepala gue satu per satu di malam hari," ujar Vidi Aldiano.
Dari kegelisahan yang ia tuangkan dalam bentuk tulisan, terciptalah lagu "Bertahan Lewati Senja" yang akhirnya ia rilis bulan lalu.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Luvy Yulia Octaviani |
Editor | : | Popi |
Komentar