AR berlari mengejar warga yang merekam dengan kamera ponsel.
Ia juga memeluk warga tersebut supaya mereka tertular.
"Ieun naon (apa) sih? Di mana sih? Saya peluk semua, ODP, kamu ODP," tutur dia.
Banyak Orang, Disayangkan Keluarga
Keluarga AR juga sempat mempertanyakan keberadaan banyak orang saat penjemputan.
Terlihat seorang perempuan mengapa banyak orang menghampiri rumahnya.
"Kenapa ini bawa segini banyak?" kata seorang perempuan di rumah AR.
Setelah petugas terus berupaya membujuk pria itu, mereka pun bersedia menjalani isolasi di rumah sakit.
Tim langsung melakukan tracing.
Sedangkan kawasan rumah AR disemprot dengan disinfektan.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Luvy Yulia Octaviani |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar