Keputusan untuk menggelar karantina wilayah itu berbuah manis, di mana mereka berhasil menekan penularan dengan tidak adanya infeksi positif.
Saat ditanya bagaimana reaksinya saat diberi tahu pasien terakhir Covid-19 sudah sembuh, Ardern menjawab dia "menari bersama anaknya, Neve".
"Dia sedikit terkejut, tapi dia kemudian ikut (menari). Dia sama sekali tidak mengerti mengapa saya melakukannya di lounge," kata Ardern senang.
Wellington kemudian menurunkan status darurat virus ke Level 1, yang mana adalah tingkatan terendah di tetangga Australia tersebut.
Dengan adanya penurunan itu, maka kelab malam bisa beroperasi tanpa adanya pembatasan di lantai dansa.
Begitu juga dengan bioskop. Kegiatan olahraga juga bisa dilaksanakan, di mana para pendukung diizinkan datang ke stadion melalui penurunan status tersebut.
Penembakan di masjid Christchurch
Sekitar satu tahun lalu, Ardern juga pernah mendapatkan puja-puji dari berbagai pihak di seluruh dunia.
Dia dipuji setelah bergerak cepat dengan mengutuk aksi teror yang dilakukan di Masjid Al Noor dan Linwood saat Shalat Jumat (15/3/2019).
Dia langsung mengumumkan adanya upaya pembatasan setelah teroris menyerang dan menewaskan 50 orang jemaah dalam aksi yang disiarkan di media sosial itu.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar