Mobil Mewah Via Vallen Hangus Dibakar Orang Tak Dikenal Hingga Membuat Sang Biduan Panik dan Naik Pitam, Pelaku Berhasil Diamankan Polisi

Baca Juga: Ramai Diisukan Meninggal karena Virus Corona, Nikita Willy Blak-blakan Bongkar Alasan Jenazah Sang Ayah Dimakamkan Menggunakan Protokol Covid-19

“Sudah keluar semua kan orang-orang. Kucingku kasian,” ujar Via Vallen.

Beberapa menit kemudian pemadam kebakaran datang. Tetapi, Via sekeluarga semakin panik karena api semakin membesar hingga terdengar suara letupan-letupan.

“Astagfirullah, cepetan nanti kena kucingku,” kata Via panik.

“Pak cepetan, Pak. Pak, ada kucing, cepat Pak. Ada kucing banyak itu, kasihan kucingnya,” kata Via sambil berteriak.

Baca Juga: Temuan Baru yang Mengejutkan! Wuhan Selama Ini Dituding Sebagai Tempat Asal Virus Corona, Para Ilmuan Malah Sebut Vrus Corona Ada di Air Limbah Barcelona Pada Maret 2019 Lalu!

Kemudian, Via Vallen menegaskan akan mempersoalkan oknum yang membakar mobilnya ke pihak berwenang.

Hingga berita ini diturunkan, Kompas.com masih berusaha mendapat konfirmasi dari Via perihal kejadian tersebut.

Namun, Via Vallen mengunggah video tersebut sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Sayangnya, Via Vallen sudah menghapus video berdurasi 7 menit dan 3 detik tersebut dari Instagramnya.

Baca Juga: Kini Jadi Nyonya Besar Usai Dinikahi Komisaris Utama Pertamina, Keluarga Puput Nastiti Devi Hidup Jauh dari Kemewahan, Gaya Sederhana Mertua Ahok Pakai Gamis dan Hijab Curi Perhatian

Via hanya mengunggah beberapa potongan video di Instagram Story-nya.

Dilansir dari Kompas.com, terduga pelaku pembakaran mobil mewah sang biduan sudah berhasil diamankan polisi.

"Ya, memang ada yang kita amankan, sementara ini satu orang. Tapi kan belum tahu, jadi kita belum bisa menyimpulkan. Bisa kita simpulkan kalau hasil penyelidikan itu matang, sudah mengarah ya," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji saat dihubungi, Selasa (30/6/2020).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Unggah Video, Via Vallen Panik Mobil Alphard-nya Dibakar Orang

PROMOTED CONTENT