GridPop.ID - Seperti yang kita tahu, hampir setahun sudah Lina Jubaedah berpulang ke sisi Sang Pencipta.
Lina Jubaedah meninggal pada 4 Januari 2020 lalu.
Meski begitu, kesedihan masih terasa bagi anak-anak Lina dengan pernikahannya bersama komedian Sule.
Apalagi baru-baru ini Rizky Febian baru saja menemukan buku diary mendiang ibundanya, Lina Jubaedah, yang ditulis sewaktu masih hidup.
Tepat Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember, Rizky Febian mengunggah video di akun Instagram-nya dan membacakan potongan catatan harian dari Lina Jubaedah.
Cerita hari pertama tinggal di rumah baru bersama Sule ia tulis di buku diary-nya saat Rizky Febian masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Dalam buku diary yang dibacakan Rizky Febian, pada 20 Januari 2006, Lina sangat merasakan kebahagiaan karena bisa tinggal di rumah baru yang ia idam-idamkan bersama Sule serta Rizky Febian dan Putri Delina.
Lina menulis, hari pertama membuatnya sangat lelah lantaran harus menata segala barang-barang.
Namun, rasa lelah itu tertutupi dengan bahagia yang menjamur pada dirinya, Sule, Rizky Febian, dan Putri Delina.
"Kini tercapai sudah harapan kami untuk bisa hidup di atas kaki rumah sendiri. Walau banyak sekali rintangan, cobaan, godaan, yang kami hadapi, akhirnya kami bisa melalui," tulis Lina Jubaedah.
"Hari demi hari, kami lalui bersama. Terasa nyaman, bahagia dan tentram yang kami rasakan. Suasana pagi di rumah kami yang baru sangat sejuk sekali. Udara yang dingin, terasa menyejukkan sekali. Tertera, 20 Januari 2006," ujar Lina lagi yang masih dibacakan Rizky Febian.
Rizky Febian juga membacakan ungkapan rasa sayang isi hati mendiang Lina yang begitu sayang dengan Sule.
Dalam diary-nya, Lina menulis, "malam ini suamiku pulang, rasa kangen, rindu, sayang bercampur menjadi satu. Ingin rasanya kupeluk dia, aku rangkul dia,"
"Oh suamiku, betapa sayangnya kami padamu. Engkau pahlawan bagi kami bertiga. Berkatmu, kami, istri dan anak-anak berasa mendapatkan anugerah yang sangat besar sekali," bunyi buku harian mendiang Lina.
Penyesalan
Pemilik nama lengkap Rizky Febian Andriansyah Sutisna itu mengaku menyesal baru menemukan buku harian mendiang Lina selepas kepergiannya.
Karena dari buku harian tersebut, Rizky Febian mengetahui isi hati sang ibu yang sebenarnya. Sedangkan, kini Lina Jubaedah telah tiada.
"Kalau dibilang ada penyesalan, pasti amat sangat menjadi penyesalan karena kenapa baru bisa mengetahui isi hati seorang ibu, ketika sosok seorang ibu itu tidak ada," ungkap Rizky Febian.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Diary Mendiang Lina Jubaedah, Ungkapan Kebahagiaan dan Sayang Terhadap Sule
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Veronica S |
Komentar