"Seperti sebut pesawat yang jatuh itu ada merahnya, ada birunya. Tapi karena saya gak mau orang takut karena ramalan itu, saya kadang menyamarkannya.”
“Meskipun saya tahu tanggalnya, antaranya bulan ini bulan ini, saya samarkan antara bulan November sampai bulan Juni. Itu biar orang gak terlalu takut," ucap Mbak You.
Lantas diakui Mbak You, jika nanti dirinya membocorkan tanggal kejadian pesawat itu jatuh, tentu ia akan lebih dihujat netizen.
"Kalau saya ngomong tanggal segini tanggal segini, orang kayak apa paniknya. Saya pasti bakal dihujat lagi sama orang banyak," ppaar Mbak You.
Kemudian, Mbak You ingin ramalannya itu menjadi bahan itibar untuk mengingat kematian.
"Saya ingin apa yang saya omongkan itu, kembali ke diri kita sendiri, untuk perbaiki diri. Kita sama-sama mendoakan, lalu kembalikan lagi ke Yang Di Atas.”
“Karena hidup mati manusia sudah ada skenarionya. Caranya mati, di manapun kita berada, itu sudah ada jalannya," ujar Mbak You.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul
Sengaja Tutup-tutupi Terawangannya Agar Publik Tak Merinding, Mbak You Ngaku Serba Salah Usai Ramalkan Soal Pesawat Jatuh hingga Tuai Cibiran: Saya Nggak Mau Orang-orang Takut
Komentar