Lanjut putra sulung Syekh Ali Jaber itu menguraikan pertemuan terakhirnya dengan sang ayah terjadi pada 29 Desember 2020.
"Beliau itu terakhir ke Lombok 2 bulan lalu," tutur Hasan.
Di rumah, Hasan mengingat sosok sang ayah yang suka bercanda. Ia pun mengungkapkan pesan yang terus menerus diingatkan oleh sang ayah semasa hidupnya.
"Terus ditekankan jaga shalat, setiap ketemu ingat salat, tiap ketemu ingat salat," kata Hasan.
Mendengar kabar sang ayah wafat, Hasan mengaku tak sedikit pun meneteskan air mata.
"Alhamdulilah, enggak," katanya sambil menggelengkan kepala.
Diucapkan Hasan, ia bangga dan percaya Syekh Ali Jaber ditempatkan di tempat terbaik.
"Saya bangga karena percaya beliau di tempatkan di tempat baik, diangkat derajatnya insya allah," kata Hasan.
Kepergian Syekh Ali Jaber memang mengejutkan dan meninggalkan duka di hati semua orang. Semua rekan selebriti mengucapkan ucapan duka untuk melepas kepergian sang ulama besar.
Source | : | Grid.ID,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar