"Gue merasa (terdampak) banget. Gue sampai bertanya, kenapa gue harus ada di titik ini. Sampai gue harus jualan bakso aci yang gue bikin sendiri. Karena memang saat itu gue enggak ada pemasukan sama sekali," ucap Rafael Tan dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Kamis (15/4/2021).
Besarnya cicilan bulanan dan kebutuhan sang ibu membuat pria asal Garut ini mengalahkan rasa malunya untuk berjualan bakso aci di tengah situasi pandemi.
"Mau enggak mau harus survive, Nyokap per bulan harus gue penuhi. Ada cicilan harus ditanggung juga. Kalau gue enggak kerja dan tabungan habis gimana ya," tutur Rafael.
Meski demikian, pengalaman tersebut membuat Rafael banyak belajar.
"Itu gue jualan bakso aci yang gue bikin sendiri, bagaimana ngulen sendiri, tester sendiri. Ya, merasa semuanya serba sendiri pokoknya. Dan gue merasa, 'Tuhan gue enggak sangka ada di titik ini'," ucap Rafael Tan.
Sebagai tambahan, SM*SH sempat merayakan satu dekade terbentuknya boy band tersebut.
Source | : | Tribunjogja.com,GridHot.ID |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar