"Itupun papa yang bilang pendidikan paling utama," lanjutnya.
Mirisnya, wanita berusia 25 tahun itu malah panen komentar pedas akan keputusannya mengambil studi di luar negeri hingga membuatnya jauh dari keluarga.
Padahal, hal itu tak lepas dari campur tangan sang ayah.
"Aku selalu menyesali hal itu. Apalagi kalau lihat komentar orang, 'sekolah jauh-jauh sih'.
Ya enggak ada yang tahu umur manusia, kalau tahu juga aku stay di Indonesia," tutur Dea.
Mbak You juga sempat melakukan mediasi dengan mendiang ayah Dea Annisa.
Kalimat maaf terucap dari mulut Dea lantaran tak bisa hadir saat sang ayah tiada.
"Ayah, aku minta maaf karena tidak sempat hadir saat ayah enggak ada," ucap Dea sambil terisak.
Source | : | Kompas.com,Tribunmanado.co.id |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar