GridPop.id - Sebuah peristiwa memilukan dialami 4 orang anak laki-laki.
Anak yang berusia 5-13 tahun itu menyangka orangtua mereka tertidur dan kedinginan.
Mereka tidak curiga meski ada bau busuk di rumah.
Selama berhari-hari mereka berpakaian dan makan sendiri bahkan pergi ke sekolah seperti biasa sementara ibu dan pasangannya meninggal.
Pemilik rumah pergi untuk memeriksa keluarga dan mencium bau ketika anak laki-laki tertua membuka pintu.
Anak laki-laki itu mengatakan kepadanya bahwa ibunya sedang tidur.
Ketika polisi tiba, mereka menemukan mayat ibu Rocio Aguilar dan pasangannya yang berusia 40 tahun Jose Antonio, di dalam rumah di La Zarza-Perrunal di Spanyol barat daya.
Antonio dikatakan telah pensiun bekerja dari militer.
Isabel yang memiliki asrama, mengatakan kepada surat kabar Spanyol El Mundo bahwa keluarga tersebut telah tiba di kota beberapa minggu yang lalu tanpa apa-apa.
Isabel mengatakan bahwa dia memberi sewaan keluarga itu sebuah kamar selama empat hari dan akhirnya mereka bisa tinggal di tempat tersebut.
Dia merasakan ada yang tidak beres dan ada kecurigaan bahwa ibu dan suaminya adalah pecandu narkoba.
Dia berkata, "Mereka menyembunyikan sesuatu, tapi saya tidak tahu apa itu."
Bella Vazquez, pemilik rumah asrama lainnya yang merupakan saudara ipar Isabel, mengatakan bahwa dia mengenal Ms. Aguilar saat dia masih kecil keluarganya pindah ke Huelva di tengah krisis pertambangan.
Dia mengatakan, "Dia adalah seorang gadis dengan kehidupan yang sangat menyedihkan."
"Ada empat anaknya yang mudah-mudahan dapat hidup dengan baik."
Dia mengatakan bahwa pasangan tersebut dan keempat anak laki-laki tersebut awalnya pindah ke rumah bobrok yang dipenuhi tikus, ibunya membawa makanan dan minuman sebelum mereka pindah ke asrama.
Dari asrama mereka pindah ke rumah sewaan, membayar 200 euro sebulan, di mana pasangan itu ditemukan tewas.
Semua anak-anaknya segera diurus.
Penyelidikan atas kematian pasangan tersebut telah menyebutkan bahwa mereka melakukan bunuh diri dengan dugaan overdosis yang disengaja.
(*)
Komentar