"New Delhi misalnya, mulai menerapkan lockdown total pada 17 April 2021 dan ketika kasus mulai terkendali, maka pada 31 Mei 2021 mulai dilakukan pelonggaran dalam bentuk unlocking process secara bertahap."
"Pembukaan lockdown yang dimulai buruh harian, buruh pabrik, dan pekerja bangunan supaya orang yang kerja harian ada pemasukan," katanya.
Sepekan memasuki masa pelonggaran, kata Tjandra, baru diikuti dengan pembukaan aktivitas perniagaan di berbagai pertokoan.
2. Perbanyak tes Covid-19
Langkah kedua yang dilakukan India adalah meningkatkan tes Covid-19.
Pada Februari 2021 sebelum tsunami Covid-19, tes yang dilakukan per hari berkisar 700.000-800.000.
Tjandra menerangkan, pengujian Covid-19 punya tiga manfaat yang sangat penting.
Pertama, yang positif dapat ditangani dari aspek kesehatannya.
Kedua, pasien dapat diisolasi atau dikarantina mandiri atau dirawat sesuai kebutuhan.
Ketiga, dapat diputus rantai penularan dari yang positif ke masyarakat di sekitarnya.
"Tentu saja sesudah tes, harus diikuti dengan kegiatan telusur yang masif pula," imbuh Tjandra.
3. Vaksinasi
Poin ketiga yang berandil meredakan tsunami Covid-19 India adalah vaksinasi.
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar