Pasien Covid-19 yang Isoman Wajib Tahu, Inilah Daftar Makanan yang Harus Dihindari Selama Isolasi Mandiri

GridPop.ID - Fasilitas kesehatan hampir kewalahan mengatasi pasien positif Covid-19 yang melonjak di Indonesia.

Pasien Covid-19 dengan gejala berat harus dirawat di rumah sakit untuk ditangani sesuai standar pasien.

Tak sedikit pula pasien dengan gejala ringan yang hanya membutuhkan isolasi mandiri (isoman) di rumah atau di shelter yang disediakan pemerintah daerah.

Kendati isoman, pasien Covid-19 bergejala ringan harus menjaga gizi yang masuk ke dalam tubuh.

Baca Juga: Selama Ini Rakyat Indonesia Terkecoh Soal Isoman 10 Hari, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Beberkan Fakta Mengejutkan hingga Singgung Durasi yang Benar

Pasien isoman perlu memilih lebih teliti makanan yang disantap selama menjalani pengobatan dan karantina.

Pasien Covid-19 harus tetap berkonsultasi dengan tenaga medis agar kondisinya bisa dipantau.

Selain itu, pasien harus menaati beberapa aturan seperti tidak bepergian selama belum dinyatakan negatif.

Pasien juga perlu memperhatikan kesehatannya sendiri dengan berhati-hati mengonsumsi makanan selama isoman.

Melansir Kompas.com, berikut ini beberapa tips isoman agar bijak memilih makanan selama isolasi mandiri:

1. Kurangi garam

Batasi asupan garam hingga 5 gram (setara dengan satu sendok teh) sehari.

Saat memasak dan menyiapkan makanan, gunakan garam secukupnya dan kurangi penggunaan saus dan bumbu asin, seperti kecap asin, kaldu atau kecap ikan.

Jika mengonsumsi makanan kaleng atau kering, pilihlah jenis sayuran, kacang-kacangan dan buah-buahan yang tidak mengandung tambahan garam dan gula.

Baca Juga: 10 Hari Jalani Isoman Usai Terpapar Covid-19, Febby Rastanty Ungkap Ada Perubahan pada Tubuhnya: Konsepnya Gimana ya Ini

Alih-alih banyak menggunakan garam, pasien bisa mengeksplorasi berbagai bumbu dan rempah untuk menambah rasa masakan menjadi istimewa.

2. Batasi asupan gula

Pilih buah-buahan segar daripada camilan manis seperti kue kering dan cokelat.

Ketika memilih makanan penutup, pilihlah yang mengandung gula rendah.

Selain itu, batasi asupan minuman yang memiliki kadar gula tinggi, seperti minuman soda, jus kemasan, dan teh atau kopi yang mengandung gula.

3. Minum air yang cukup

Hidrasi yang baik sangat penting untuk kesehatan yang optimal.

Kapan pun tersedia dan aman untuk dikonsumsi, air putih adalah minuman paling sehat dan termurah.

Minum air putih sebagai pengganti minuman manis adalah cara sederhana untuk membatasi asupan gula dan kalori berlebih.

4. Batasi lemak

Ganti mentega, minyak sawit, dan lemak babi dengan lemak yang lebih sehat seperti minyak zaitun, minyak kedelai, minyak bunga matahari, atau atau jagung saat memasak.

Pilih daging putih seperti unggas dan ikan yang umumnya lebih rendah lemaknya daripada daging merah.

Jika mengonsumsi daging merah, pilihlah bagian daging tanpa lemak dan batasi konsumsi daging olahan.

Baca Juga: Kabar Duka, Edy Oglek Meninggal Dunia Dalam Keadaan Positif Covid-19, Sempat Jalani Isoman hingga Akhirnya Dilarikan ke Rumah Sakit, Asisten: Kondisinya Terus Menurun

Pilih susu dan produk susu rendah lemak.

Hindari makanan yang diproses, dipanggang, dan digoreng yang mengandung lemak trans.

Dalam mengolah makanan, cobalah mengukus atau merebus daripada menggoreng makanan.

Sementara itu dilansir dari laman Worldometers, kasus positif Covid-19 aktid di Indonesia pada Senin (19/7/2021) siang tercatat 2.877.476 kasus.

Sampai Senin siang, pasein yang meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 ada 73.582 jiwa. Sedangkan pasien yang berhasil sembuh dari virus corone tercatat ada 2.261.658 orang.

GridPop.ID (*)

PROMOTED CONTENT