Sebab telemedicine yang tengah digaungkan pemerintah untuk mempermudah perawatan bagi pasien isoman belum tentu bisa diakses semua orang.
"Bagaimana misalnya kalau pasien isoman yang memang tidak memiliki gadget atau tidak bisa mengakses aplikasi tersebut?
Nah karena itulah (perlunya) keterbukaan dari pasien isoman ini supaya bisa melakukan komunikasi terbuka kepada para pemimpin di lingkungannya.
Supaya ada perhatian, baik itu supply makanan maupun vitamin," kata KD.
Politikus PDI Perjuangan itu berharap kejadian dan angka kematian pasien isoman tak bertambah lagi ke depannya.
KD juga meminta semua pihak belajar dari pengalaman ini.
Apalagi asisten rumah tangganya juga harus kehilangan nyawa karena kurangnya keterbukaan dengan lingkungan sekitar.
Maka dari itu, Krisdayanti mengaku menyesal dengan tingkah warga yang melarang ART nya keluar rumah untuk sekedar beli makanan.
"Memang kemarin itu dari staf rumah tangga saya sendiri terpaksa harus kehilangan nyawa karena dia tidak diberikan izin warga keluar untuk membeli makanan," cerita KD.
"Karena mungkin dari pasien isoman sendiri tak terbuka atau seharusnya memang ada stiker atau announcement bahwa memang yang tinggal dirumah ini perlu mendapat perhatian karena sedang isoman.
Jadi bisa melakukan hal preventif lah untuk mendapatkan perhatian agar pasien isoman ini bisa tetap terpantau," pungkasnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Grid.ID,tribunnewsbogor |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar