"Jika Anda mencuci telur sebelum memasaknya, karena cangkangnya keropos, air dapat mendorong bakteri ke dalam telur," jelas Amy Leigh Mercree pakar kesehatan holistik.
Potensi ini akan lebih besar terjadi jika kita menggunakan air dingin atau air mengalir.
Dia mengakui bahwa potensi bakteri terbentuk di permukaan telur, tetapi mencucinya akan memperburuk keadaan.
Mencucinya akan menimbulkan risiko yang jauh lebih besar dan mencemari telur yang akan kita makan.
Telur yang ada di peternakan belum mengalami proses pencucian komersial yang ketat, memiliki potensi lebih besar untuk tersentuh kotoran.
Dia menyarankan gunakan air hangat untuk mencucinya dan hindari penggunaan sabun untuk mencuci telur yang berasal dari peternakan.
Sedangkan untuk telur yang dijual secara komersal, Mercree menyarankan untuk tidak dicuci.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,sajiansedap.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar