GridPop.ID - Publik kini tengah menyoroti sosok David NOAH yang baru saja diterpa isu miring.
Mantan suami Gracia Indri ini disebut-sebut tersandung kasus penipuan dan penggelapan uang sebesar Rp 1 miliar.
Diberitakan GridPop.ID sebelumnya, diungkapkan David NOAH dilaporkan seorang wanita bernama Lina Yunita ke Polda Metro Jaya.
Lewat kuasa hukumnya, Lina Yunita melaporkan keyboardist band NOAH itu dengan laporan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,1 miliar.
"Oh iya, betul, tadi malam sudah dilakukan pelaporan (terhadap David NOAH)," ungkap kuasa hukum Lina Yunita, Devi Waluyo.
Devi Waluyo memaparkan kliennya mengambil jalur hukum pasca menunggu itikad baik dai Davidn NOAH selama berbulan-bulan yang tak kunjung direalisasikan.
"Jadi kita laporkan saja. Dengan dia tidak datang ke Ibu Lina, tidak merespons, hanya berjanji-janji, berarti ya ngilang saja begitu. Makanya, langkah terakhir melakukan pelaporan," ucap Devi Waluyo.
Terkait kasus ini, terungkap fakta baru tentang bukti-bukti yang dimiliki Lina Yunita tentang David NOAH.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, kuasa hukum Lina Yunita menuturkan David NOAH memberikan cek bodong, dan alamat rumah yang sudah tidak ditempati sejak tahun 2020.
"Bu Lina ini kan, dia juga okelah masih menerima janji dari David untuk menjual rumah dulu apa segala macam," kata Devi Waluyo saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (6/8/2021).
"Tetapi, pada saat kami mengirimkan somasi ke rumahnya yang di Bandung, ternyata dari Oktober 2020, rumahnya itu sudah beralih," lanjut Devi Waluyo.
Lina Yunita kemudian mencoba menghubungi David NOAH melalui WhatsApp, telepon, hingga mengontak manajernya.
Namun menurutnya tak ada itikad baik sehingga dirinya harus mengambil jalur hukum.
“Oh, sekarang sudah tidak, sudah dijual ke orang lain. Nah, makanya kita akhirnya mengajukan pelaporan, karena kan orangnya tidak bisa dihubungi, tidak mau memberikan alamat yang baru, dan lain sebagainya,” ucap Devi Waluyo.
Devi menjelaskan sebelumnya David juga memberikan cek perusahaannya sebagai jaminan yang mana di sana ia berstatus sebagai direksi pada kliennya.
"Yang jelas, pada saat jaminan cek yang dijaminkan dicairkan, itu tidak bisa karena dalam keterangannya ditutup rekeningnya," kata Devi Waluyo.
Devi mengatakan, ia dan kliennya tidak mengetahui siapa yang menutup rekening tersebut.
Namun, ia memastikan berdasarkan keterangan pihak bank, rekening tersebut sudah ditutup dari pertengahan 2019.
Sampai saat ini kami masih berusaha menghubungi David Noah untuk konfirmasi.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,GridPop.ID |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar