Kisah tersebut terjadi pada Maret 2020 silam, di saat penularan dan penyebaran infeksi Covid-19 mulai mengganas di Indonesia.
"Pada tahun 2020 Maret tanggal 20, anak saya kan sakit Bapak dari Charlotte sakit lambung, diambil lah sama Tuhan meninggal, terus istrinya sepuluh hari kemudian (meninggal-red). Dia sakitnya gagal jantung terus didiagnosis Covid-19."
"Keduanya dikabarkan Covid-19," katanya saat ditemui di kediamannya, Pamulang, Kota Tangsel, Jumat (6/8/2021).
Setelah peristiwa malang tersebut, Charlotte terpaksa diasuh oleh kakek dan neneknya.
Kakek dan Nenek Binggung Menafkahi sang Cucu
Tak banyak tingkah, anak yatim piatu itu hanya menerima nasib malang yang menimpanya saat menjalani hidup bersama kakek dan neneknya.
"Kalau dia minta apa-apa bilang dulu mbah maaf ya kalau aku minta ini boleh enggak selalu gitu, kalau kita bilang enggak boleh, ya sudah dia enggak maksa. Anaknya tahu diri kok, tahu dia tinggal sama siapa," ungkapnya.
Sempat mengaku kebingungan untuk menghidupi sang cucu, kedua lansia itu hanya berserah diri kepada Sang Pencipta.
Source | : | Kompas.com,TribunWow |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar