GridPop.ID - Seolah sudah dibutakan oleh cinta, pria ini rela habiskan miliaran demi belikan pacanya barang mewah.
Namun sayang, pria ini justru berakhir alami nasib pahit hingga terancam masuk penjara.
Peristiwa ini dialami oleh seorang pria asal China.
Dineritakan oleh sosok.id pada (29/11/2020) yang mengutip Oddity Central, ialah kisah seorang pria 31 tahun bernama.
Ia merupakan anak dari seorang pengusaha sukses dari Hangzhou, China.
Sejak lahir, ia sudah terbiasa hidup dalam kemewahan dan menghabiskan banyak uang untuk apa pun yang diinginkannya.
Tapi hidupnya mulai berubah semenjak ia mengencani seorang wanita cantik bernama Yang Yizhen pada 2016 silam.
Wanita yang berprofesi sebagai model, influencer, livestreamer, dan freelance online itu memiliki gaya hidup yang mewah.
Saking mewahnya, penghasilan Zhang pun tak dapat mengimbangi gaya hidupnya.
Selama dua tahun berpacaran, Zhang disinyalir telah menggelapkan uang perusahaan ayahnya sebesar 70 juta yuan (sekitar Rp 150 miliar).
Uang itu dihabiskan Zhang untuk memanjakan pacarnya dengan berbagai hadiah mahal.
Seperti pakaian desainer, perhiasan dan aksesori, mobil mewah, hingga liburan ke Dubai.
Tak hanya menggelapkan uang perusahaan sang ayah, Zhang juga dilaporkan utang ke teman-teman tajirnya untuk memenuhi gaya hidup pacarnya itu.
Tak sanggup melunasi utang-utangnya itu, Zhang kemudian memutuskan untuk berjudi dengan harapan bisa mengembalikan uang yang telah ia pinjam.
Sayangnya dewi keberuntungan lagi-lagi tak berpihak kepada Zhang.
Alih-alih memenangkan uang 70 juta yuan, dia malah kehilangan 170 juta yuan (sekitar Rp 363 miliar).
Karena tak sanggup membayar utang-utangnya, Zhang akhirnya dilaporkan ke polisi dan ditangkap pada 2018 lalu.
Ditangkap atas tuduhan penipuan, Zhang mengakui pengelolaan uangnya yang buruk, tetapi ia juga menyalahkan pacarnya karena membuatnya berakhir dalam situasi tersebut.
Dalam persidangan, Zhang mengatakan bahwa pacarnya sering menemaninya ke Makau dan mendrongnya untuk berjudi.
Bak peribahasa sudah jatuh tertimpa tangga.
Setelah ditangkap dan terancam dipenjara, kekasih Zhang justru meninggalkannya.
Tak hanya meninggalkan Zhang, wanita itu juga bekerja sama dengan jaksa untuk melawan pacarnya dalam kasus itu.
Seolah tak cukup menginjak-nginjak harga diri Zhang, dia juga menghapus segalanya tentang pria itu di media sosialnya.
Bahkan, dia dilaporkan mengunggah foto dengan pria lain tak lama setelahnya.
Apa yang Terjadi Ketika Kita Dibutakan oleh Cinta?
Dilansir dari laman kompas.com, saat jatuh cinta, kita cenderung menutup mata terhadap saran dari orang lain, karena di saat itu kita sedang sangat memercayai pasangan kita, bahkan sulit untuk melihat sifat-sifat negatif yang ada pada pasangan.
Sebuah studi menunjukkan, manusia buruk dalam mengukur karakter orang yang lebih dekat dengan mereka.
Ketika jatuh cinta, kita tidak mudah terganggu oleh alternatif yang memikat. Ini berlaku untuk pria dan wanita.
Kita seakan memiliki komitmen penuh terhadap pasangan.
Ketika seseorang berada dalam hubungan yang berkomitmen, maka ia tidak merasa perlu untuk tertarik pada orang lain.
Namun selain itu, cinta buta juga membuat orang menjadi hakim yang buruk bagi pasangannya.
Garth Fletcher, profesor Psikologi di Victoria University of Wellington, Selandia Baru, mengatakan, "Dari sudut pandang evolusi, penilaian kualitas pasangan kita harus memiliki semacam akurasi."
Dia menjelaskan pernyataan tersebut dengan memberi contoh merak jantan dan merak betina.
Merak betina akan memilih burung merak jantan sebagai pasangannya, hanya jika burung merak jantan memiliki ekor yang mewah.
Untuk persepsi hewan ini, kualitas ini sangat penting, karena jika tidak dipilih dengan bijak, hubungan merak betina dengan merak jantantidak akan membuahkan hasil.
"Seharusnya manusia sangat pilih-pilih tentang pasangannya, karena kita berpasangan seumur hidup," kata Fletcher.
"Jadi, jika kita tidak akurat dalam menilai kualitas pasangan kita, kualitas seperti daya tarik atau kebaikan tidak akan lagi berperan penting," imbuhnya.
Karena itu, untuk memiliki hubungan yang kuat dan murni, seseorang harus berusaha melihat semua kualitas baik dan buruk dari orang yang mereka inginkan sebagai pasangan.
Ini dapat membantu mereka untuk tidak hanya memutuskan apa yang mereka inginkan, tetapi juga bagaimana mengambil tindakan lebih jauh.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Sosok.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar