GridPop.ID - Berhubungan intim merupakan hal wajar yang dilakukan oleh suami istri.
Selain untuk membuat keturunan, berhubungan intim dengan pasangan diketahui memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dilansir dari laman gridhelath.id, dilihat dari sisi medis, Dr. Rachel Needle, selaku psikolog dan co-director di Modern Sex Therapy Institutes mengatakan, berhubungan intim memang dapat membawa manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.
Namun hal pahit justru dialami oleh wanita ini, karena dirinya tak pernah sekalipun berhubungan intim dengan suami selama 15 tahun menikah.
Alasannya pun membuat sedih.
Diberitakan oleh tribunnewsmaker.com pada (18/8/21), hal malang ini menimpa seorang wanita bernama Natasha Owens (45).
Sejak remaja, Natasha Owens Tetapi saat usianya 25 tahun, dia bertemu dengan pria pujaan, Damien Owens.
Demi Damien, Natasha akhirnya mencari bantuan medis atas apa yang ia alami.
Dokter mengatakan Natasha mengalami menopause dini sejak usia 13 tahun dan memvonisnya tidak akan bisa memiliki anak.
Kendati demikian, Damien tetap setia pada Natasha dengan kondisi itu dan mewujudkan mimpinya untuk memiliki keluarga bersama Natasha.
Setelah menikah mereka mengadopsi saudara kandung bernama James dan Amy pada 2006.
Tetapi saat Natasha berusia 30 tahun, ia kembali menghadapi kenyataan menyakitkan.
Dokter mendiagnosanya mengalami linchen planus, kondisi yang menyebabkan ia mengalami sakit luar biasa di area genital.
Karena itu pula dokter melarang Natasha berhubungan dengan suami selama 15 tahun lamanya.
Setelah bertahun-tahun menjalani perawatan untuk kondisi itu, Natasha akhirnya menjalani histerektomi di Rumah Sakit Khusus Wanita Liverpool pada 2017.
Tindakan ini harus dilakukan karena ada banyak darah terperangkap di area kewanitaan milik Natasha.
Pada 2019, kondisinya memburuk.
Dokter kembali menemukan darah terperangkap dan harus melakukan operasi pada Mei 2019.
Operasi tersebut mengangkat sebagian besar kewanitaan Natasha dan hanya menyisakan 2 cm saja.
Praktis, Natasha tidak akan pernah bisa berhubungan lagi.
Namun di saat yang sama, ia dan suami justru merasakan cinta mereka semakin kuat.
"Dia tahu bukan karena saya tidak menginginkannya, tapi karena saya tidak bisa," ungkap Natasha dikutip dari The Sun.
Damien yang tahu Natasha hancur dan kehilangan rasa percaya diri akibat kondisinya selalu berusaha menguatkan sang istri.
"Saya mencintai Natasha dan bukan karena apa yang bisa dia berikan untukku.
Kita bisa menyelesaikan apapaun yang terjadi.
Kami bersumpah selalu setia dalam kondisi sakit dan sehat," ungkap Damien.
Kini pasangan ini telah berhasil melewati segala rintangan.
Terlepas dari kondisi Natasha, nyatanya mereka bisa tetap bertahan.
Ciri-ciri menopause dini
Dilansir oleh kompas.com dari Cleveland Clinic, gejala menopause dini bisa dimulai setelah siklus haid wanita mulai tidak teratur.
Selain itu, ciri-ciri menopause dini lainnya yakni:
- Kerap merasa kegerahan atau kepanasan, terutama di malam hari
- Sering berkeringat atau kedinginan di malam hari
- Vagina kering
- Sering kencing
- Kerap terkena infeksi saluran kencing
- Susah tidur Suasana hati berubah jadi murung, mudah marah, dan cemas
- Kulit kering, mata kering, atau mulut kering
- Payudara sakit
- Jantung berdebar kencang
- Sakit kepala
- Sakit sendi dan otot
- Gairah seks menurun
- Susah konsentrasi dan mudah lupa
- Berat badan naik
- Rambut rontok atau jadi lebih tipis
- Pendarahan jadi lebih banyak atau lebih sedikit
- Haid berlangsung lebih dari seminggu
- Jarak antarhaid jadi lebih panjang ketimbang siklus biasanya
Gejala menopause dini terkadang disertai rasa tidak nyaman. Konsultasikan ke dokter jika ciri-ciri menopause dini di atas sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribunnewsmaker |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar