GridPop.ID - Wanita ini syok melihat teman prianya tergeletak tak berdaya di kamar hotel di Jalan Damaran, Kauman, Semarang Tengah, Senin (23/8/2021).
Wanita tersebut teriak minta tolong hingga terdengar dari kamar nomor 9 losmen sekitar pukul 11.00 WIB.
Dikabarkan tamu tersebut baru saja check in selama 15 menit yang lalu.
Teriakan itu berasal dari suara Rini (42) warga Kaliwungu, Kendal.
Dilansir dari TribunnewsBogor, ia berteriak setelah teman prianya bernama Raswan (59) tahun tergeletak tak sadarkan diri.
Raswan tercatat sebagai warga Simongan, Ngemplak Simongan, Semarang Barat.
Rini mengaku, saat itu bertemu korban di depan losmen.
Korban meminta dipijat dan dikerok punggungnya.
"Belum lama masuk kamar sudah langsung jatuh," ujarnya.
Ternyata Raswan menghembuskan nafas terakhir. Korban ditemukan hanya mengenakan celana pendek dan bertelanjang dada.
"Iya baru check in 15 menit tau-tau teman wanitanya keluar minta tolong," terang penjaga losmen Sugi Triyanto (47).
Ia menuturkan, korban check in kamar pukul 10.00 bersama seorang wanita.
Selepas itu mereka masuk ke kamar nomor 9 lantai dua.
"Selepas wanita itu minta tolong, saya periksa korban di kamar tersebut yang sudah kondisi tidur telentang di atas ranjang dengan kondisi tak sadarkan diri," bebernya.
Kapolsek Semarang Tengah Kompol Gali Atmaja mengatakan diduga korban meninggal dunia lantaran serangan jantung.
Tak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Hasil tes Covid-19 juga negatif.
"Mayat langsung dibawa keluarga untuk dimakamkan," imbuhnya.
Tim Inafis Polrestabes Semarang juga berada di lokasi kejadian untuk memeriksa kondisi korban.
Pihak keluarga sudah dihubungi oleh kepolisian dan menyatakan kematian korban sebagai musibah.
Jasad korban lalu dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance Relawan Semarang.
Dalam kasus lain, seorang pria asal Surabaya ditemukan meninggal di salah satu kamar hotel di Kota Malang, Jumat (30/7/2021).
Diduga, pria tersebut meninggal akibat penyakit yang dideritanya.
Dilansir dari Kompas.com, pria itu diketahui bernama Ronny Chamdani Andarmono (48) warga asal Jojoran III Gubeng, Kota Surabaya.
Plh Kapolsek Klojen AKP Tukimin Hadi mengatakan, korban berada di hotel itu sejak Minggu (25/7/2021). Sewa kamar korban berakhir hari ini.
"Masuknya tanggal 25 (Juli) sore, berarti sudah hampir seminggu," kata Tukimin di lokasi, Jumat.
Korban ditemukan pertama kali oleh petugas hotel sekitar pukul 14.00 WIB.
Awalnya, petugas menelepon ke kamar korban karena masa sewanya sudah habis. Namun, tidak ada respons dari korban.
Petugas lalu membuka pintu kamar melalui kunci ganda dan diketahui korban sudah meninggal dalam kondisi telentang. "Sehingga dilaporkan langsung ke Polsek Klojen," jelas Tukimin.
Di dalam kamar itu ditemukan barang-barang milik korban serta obat-obatan.
"Pada saat dilakukan pemeriksaan, di lokasi atau TKP ditemukan barang-barang berupa ponsel, termasuk baju dan ransel serta obat-obatan, mylanta (obat maag) dan parasetamol," katanya.
Obat-obatan itu menjadi dasar bahwa korban sedang dalam kondisi sakit. Berdasarkan hasil tes cepat antigen terhadap jenazah korban, kasilnya negatif Covid-19.
"Untuk sementara berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis menunjukkan nilainya negatif," katanya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar