Rosalba Gomes, yang mengenal Ruiz dalam dua tahun terakhir, bertemu dengannya dua atau tiga kali dalam seminggu.
Mereka sering menghabiskan waktu untuk berbincang selama beberapa jam.
“Hidupnya berakhir dengan depresi berat, tanpa mendapatkan dukungan dari keluarga juga teman-temannya.
Dia tak tahu bagaimana cara untuk membebaskan dari jebakan ini.
Dia perempuan yang cantik luar dalam,” kata Gomes.
“Dia seorang pengacara dan belajar beberapa tahun di universitas.
Dia punya pendapat tentang apa pun. Saya senang mendengarkannya, cerita dan anekdotnya.
Kami menceritakan apapun,” tambahnya.
Sayangnya, Ruiz ditemukan meninggal dunia di jalanan dan diduga karena kelaparan.
Wanita itu bak bunga yang mekar dengan indah, tapi tak menemukan lahan subur untuk bertumbuh hingga akhirnya layu dan mengering.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnewsmaker.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar